JAKARTA, KOMPAS.com — Aksi kejahatan bermodus petugas pelayanan rupanya masih banyak beredar. Contohnya seperti yang diungkap Polsek Duren Sawit, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.
Pria berinisal A berpura-pura menjadi petugas PLN dan berhasil menggasak beberapa peralatan elektronik di sebuah rumah, di Komplek Palem Indah, Kelurahan Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Selasa (30/1/2018).
Tersangka sengaja melancarkan aksinya saat penghuni rumah sudah beraktivitas dan hanya ditinggal asisten rumah tangga.
Menyikapi hal ini, Deputi Manajer Komunikasi dan Bina Lingkungan PLN Distribusi Jakarta Raya Dini Sulistyawati, menjelaskan sebenarnya PLN sudah menyosialisasikan hal ini ke warga.
"Kami sering sosisalisasi terkait masalah ini. Salah satunya mengenai, saat ini PLN sudah tidak terima transaksi di lokasi," kata Dini saat dihubungi Kompas.com, Kamis (1/2/2018).
Baca juga: Maling Bermodus Petugas PLN Gasak Rumah di Duren Sawit
Menurut Dini, petugas PLN yang datang ke rumah, baik untuk melakukan pengecekan atau perbaikan biasanya atas permintaan konsumen itu sendiri. Berdasarkan hal itu, warga bisa mencurigai apabila tiba-tiba ada petugas yang datang mengatasnamakan PLN.
"Intinya kalau tidak diminta pelanggan, maka petugas PLN tidak akan datang. Meskipun ada petugas lapangan yang datang, itu hanya sekadar melihat meteran saja, dan itu, kan, sudah rutin ada jadwalnya," ucap Dini.
Selain itu, pihaknya mengaku kesulitan petugas asli dan gadungan. Sebab, petugas gadungan kerap menyamakan atribut, mulai dari seragam hingga kartu tanda pengenal.
"Kalau ada petugas yang datang tiba-tiba, pelanggan bisa mengeceknya langsung ke nomor pelayanan kami di 123 guna memastikan apakah itu petugas dari kami atau tidak," katanya.
Baca juga: Maling Kotak Amal Masjid yang Terekam CCTV di Petukangan Ditangkap
Kanit Reskrim Polsek Duren Sawit AKP Nevo Suharjendro mengatakan, warga harus lebih waspada ketika dikunjungi orang tidak dikenal.
"Warga bisa meminta surat tugas dan identitas petugas dulu. Nah, yang patut dicurigai kalau petugas PLN itu datang sendiri, karena biasanya kan lebih dari satu orang, apalagi kalau mengecek instalasi," kata Nevo.
Selain itu, pemilik rumah sebaiknya mengingatkan asisten rumah tangga untuk tidak menerima tamu apabila tidak ada pemilik rumah. Jika darurat, sebaiknya asisten rumah tangga meminta pendamping, bisa ke tetangga atau petugas keamanan di lingkungan tersebut.