Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja 16 Tahun Dibawa Kabur dan Disetubuhi Kekasihnya

Kompas.com - 30/04/2018, 19:45 WIB
Rima Wahyuningrum,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - NI (16) diduga dibawa kabur oleh kekasihnya, TI (30), setelah menghilang dari rumah kakaknya di kawasan Pesing Garden, Kedoya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Kamis (19/4/2019).

Menurut Kapolsek Kebon Jeruk Kompol Martsun Marbun, korban diduga diajak pergi pelaku ke kawasan Gresik, Jawa Timur. Ia menyebut korban disetubuhi di sana.

"Saat kakaknya tidak ada di rumah, korban diajak pergi oleh pelaku. Mereka pergi menggunakan bus menuju ke rumah teman pelaku yang terletak di daerah Gresik, Jawa Timur. Di tempat itu korban sempat disetubuhi," kata Martsun, Senin (30/4/2018).

Baca juga : Pelaku Diduga Culik Bayi Berusia 25 Hari di Depok karena Ingin Punya Anak

Ia menyampaikan, korban dan pelaku berkenalan sejak masih di kampung halaman di Purwodadi, Jawa Tengah.

Hingga akhirnya, korban ikut pelaku ke Jakarta dan menumpang tinggal di rumah kakaknya. Pada hari kehilangan, kakak korban tidak menemukan sang adik saat pulang kerja di rumah.

"Kakaknya mencari ke kampung halamannya dan bertanya ke orangtua, tetapi orangtua mereka tidak tahu dan terkejut," ucap dia.

Baca juga : Pria Ini Culik Bidan dengan Alasan Sudah Menikah Secara Gaib

Akhirnya, korban ditemukan pada Jumat (27/4/2018) di kediaman kekasihnya, Desa Peting, Purwodadi, Jawa Timur.

Marbun mengatakan, berdasarkan pengakuan pelaku, korban tak hanya dibawa kabur, tetapi juga disetubuhi.

Akibatnya, pelaku dijerat Pasal 332 KUHP tentang membawa lari anak di bawah umur tanpa sepengetahuan orangtua dengan ancaman pidana 7 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com