Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komisioner Ombudsman Sebut Fasilitas Terminal Kalideres Tak Berubah Sejak 2 Tahun

Kompas.com - 19/06/2018, 18:50 WIB
Nursita Sari,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisioner Ombudsman RI Adrianus Meliala menilai, tidak ada perubahan fasilitas di Terminal Kalideres, Jakarta Barat, dalam dua tahun terakhir.

Adrianus melihat fasilitas yang ada di Terminal Kalideres pada 2016 hingga saat ini tetap sama. Padahal dua tahun lalu, Ombudsman melihat sejumlah kelemahan fasilitas di terminal antarkota tersebut.

"Kami pada waktu itu melihat misalnya fasilitas kesehatan, ruang laktasi, ruang monitor yang ada di depan sana, kelihatannya masih sama," ujar Adrianus seusai sidak di Terminal Kalideres, Selasa (19/6/2018).

Baca juga: Puncak Arus Mudik di Terminal Kalideres Diprediksi pada 12-13 Juni

Hal lainnya, yakni soal ruang tunggu penumpang di Terminal Kalideres. Menurut Adrianus, ruang tunggu penumpang pada 2016 masih kurang.

Dia melihat memang ada tambahan ruang tunggu, namun atapnya masih menggunakan tenda.

Ombudsman, kata Adrianus, berharap ada perbaikan fasilitas di Terminal Kalideres, mengingat jumlah penumpang pasti bertambah setiap tahunnya.

"Mohon perhatian kepada pihak terminal untuk meningkatkan fasilitas. Karena ujung-ujungnya yang merasakan kenyamanannya adalah para penumpang juga," kata Adrianus.

Baca juga: Ombudsman: Jatah Obat per Napi di Lapas Pemuda Tangerang Hanya Rp 1.000

Sementara itu, Kepala Terminal Bus AKAP Kalideres Revi Zulkarnain menuturkan, sebenarnya sudah ada penambahan fasilitas di Terminal Kalideres dibanding 2016.

Namun, dia mengakui penambahan fasilitas itu belum maksimal karena Terminal Kalideres termasuk ke dalam terminal lama yang belum dibenahi secara keseluruhan.

"Mungkin nanti program berikutnya untuk penataan terminal-terminal yang sudah lama ini. Saya rasa dari pimpinan udah dibuat programnya, mungkin karena belum dilaksanakan saja," ucap Revi.

Kompas TV Kepadatan pemudik juga mulai tampak di Terminal Bus Kalideres, Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com