Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebabkan Sopir dan Penumpang Taksi Tewas, Seorang Sopir Truk Ditahan

Kompas.com - 23/07/2018, 22:53 WIB
Cynthia Lova,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasubdit Pembinaan dan Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto mengatakan, pihaknya telah menahan Idrus Alfauzi (21), pengemudi truk yang menyebabkan dua orang meninggal dunia di Jalan Tol Grogol-Cawang, Jakarta Barat, Sabtu (21/7/2018) pukul 02.00.

Akibat kecelakaan tersebut, pengemudi taksi, Nurcahyanto Budiman (41), dan penumpangnya Muhammad Husni Sugandi (24) meninggal dunia. 

"Idrus tidak hati-hati saat mengemudi dan tidak berkonsentrasi sehingga ia tersangka dan resmi ditahan. Sekarang ia ditahan di Subdit Bin Gakkum Pancoran, Minggu (22/7/2018) kami telah menahannya," ucap Budiyanto saat dihubungi, Senin (23/7/2018).

Baca juga: Kecelakaan Truk vs Taksi di Tol Grogol-Cawang, Supir Jadi Tersangka

Budiyanto mengatakan, Idrus terancam Pasal 283 juncto Pasal 310 ayat (4), dan ayat (1) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dengan ancaman 6 tahun penjara atau denda sebesar Rp 12 juta.

"Kami, kan, hanya kasih tuntutan sesuai pasalnya. Nanti yang menentukan jadinya tersangka berapa tahun dipenjara itu adalaah hakim pengadilan ya, berkas semua sudah kami berikan ke pengadilan," ujarnya.

Seperti diketahui, dump truck yang dikemudikan Idrus menabrak truk tangki saat melaju di Jalan Tol Grogol-Cawang, Jakarta Barat.

Baca juga: Truk Kontainer Timbulkan Kemacetan, Sejumlah Orang Unjuk Rasa di Jakut

Sang sopir, Hendra (47) tidak mampu mengendalikan truk yang ia bawa setelah bagian belakang samping kanan truk tangki itu ditabrak. Truk oleng ke samping kanan dan menabrak pembatas jalan tol.

Namun, di saat bersamaan, sebuah taksi Toyota Limo bernopol B 1634 OV melaju dari arah berlawanan atau dari timur ke barat. Kemudian truk tangki langsung menabrak bagian depan taksi yang dikemudikan Nurcahyanto dan membawa penumpang Husni. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com