Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simulasi Parade Atlet Asian Games Sore Ini, Buka Tutup Lalin dan Pintu Tol Diberlakukan Situasional

Kompas.com - 04/08/2018, 14:50 WIB
Nursita Sari,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Simulasi parade atlet dalam rangka pembukaan Asian Games 2018 akan digelar Sabtu (4/8/2018) sore.

Parade atlet itu akan digelar dari Wisma Atlet Kemayoran menuju kompleks Gelora Bung Karno.

Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sigit Wijatmoko menyampaikan, rute parade atlet itu melalui Tol Kemayoran hingga Tol Dalam Kota.

"Rencana sore ini ada simulasi parade atlet AG dari Wisma Atlet ke GBK dengan rute melalui lintasan yang sudah selama ini diujicobakan, yaitu menggunakan akses jalan tol," ujar Sigit melalui pesan singkat kepada Kompas.com.

Baca juga: Sambut Asian Games, Ancol Gelar Aquathlon

Sigit menyampaikan, rekayasa lalu lintas akan diberlakukan secara situasional. Rekayasa lalu lintas itu berupa sistem buka-tutup arus lalu lintas dan pintu tol.

"Rekayasa lalin hanya dengan sistem buka-tutup arus lalin dan pintu tol yang sifatnya situasional," kata Sigit.

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya melalui akun Twitter @TMCPoldaMetro juga menginformasikan simulasi parade atlet itu. Ada 150 bus yang akan dilibatkan dalam simulasi pukul 16.00 WIB itu.

"Kegiatan simulasi parade atlet (Grand Opening Asian Games 2018) dari wisma atlet kemayoran menuju GBK Senayan yg melibatkan 150 Bus (dibagi beberapa rangkaian), dilaksanakan hari Sabtu 4 agustus 2018 pkl 16.00 Wib," tulis akun @TMCPoldaMetro.

Baca juga: Penonton Asian Games Bisa Parkir di 79 Gedung Sekitar GBK, Tarifnya Flat

Pengendara yang akan melintasi rute parade diimbau untuk mencari jalur alternatif.

"Pengguna jalan agar menggunakan Jalur Alternatif lain," lanjut akun @TMCPoldaMetro.

Adapun Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) akan menerapkan sistem buka tutup di tujuh pintu tol di wilayah Jakarta menjelang Asian Games 2018.

Empat pintu tol ditutup pada pagi hari. Keempat pintu tol yang dimaksud yaitu Angke 2, Tanjung Duren, Slipi 2, dan TMII 1. Sistem buka tutupnya berlaku pada pukul 06.00-17.00 WIB.

Baca juga: Ini Rute Kirab Obor Asian Games di Palembang

Sedangkan sistem buka tutup dari pukul 12.00-21.00 WIB berlaku di Pintu Tol Angke 1, Slipi 1, dan TMII 2.

Kemudian, perjalanan truk yang semula dibatasi pada pukul 06.00-21.00 dikurangi menjadi pukul 06.00-19.00.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com