Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Senjata Tajam Disita dari Belasan Remaja yang Diduga Hendak Tawuran

Kompas.com - 03/09/2018, 09:38 WIB
Cynthia Lova,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Belasan remaja yang diduga berniat tawuran diamankan aparat Polsek Limo, di depan Sekolah SMAN 6, Jalan Raya Meruyung, Limo, Depok, Minggu (2/9/2018) dini hari.

Dari tangan mereka, polisi menyita senjata tajam jenis celurit yang diduga hendak digunakan untuk tawuran.

“Jadi, awalnya ada informasi dari warga sekitar pukul 03.00 WIB katanya ada segerombolan anak muda lagi pada nongkrong di pinggir jalan, seperti orang mau tawuran,” ucap Kapolsek Limo, Kompol Muhamad Iskandar, saat dihubungi, Senin (3/9/2018).

Petugas yang sedang patroli kemudian mendatangi para remaja tersebut. Namun, sebagian remaja tersebut langsung memilih melarikan diri.

Baca juga: Kronologi Tawuran Antar-pelajar SMK PA Vs SMK KBM yang Tewaskan Satu Orang

“Tadinya ada ratusan yang lagi pada nongkrong. Nah, setelah kita samper mereka langsung lari-larian, yang berhasil kita amankan hanya 13 orang ke kantor untuk diminta keterangan,” ucap Iskandar.

Iskandar mengatakan, sejumlah remaja tersebut rata-rata pelajar SMA. Polisi menyita sebanyak 6 buah senjata tajam jenis celurit dari belasan pelajar itu.

“Kami menemukan 6 sajam celurit, namun saat 13 pelajar ini diminta keterangan, semua tidak ada yang mengakui kalau celurit itu milik mereka,” ucap Iskandar.

Setelah diminta keterangan, Iskandar meminta para pelajar membuat surat pernyataan agar tidak melakukan tawuran, yang disaksikan pihak sekolah dan orangtua mereka.

Baca juga: Tawuran Pelajar SMK di Bekasi, 1 Orang Tewas hingga Aksi Balas Dendam

Hal tersebut dimaksudkan sebagai efek jera.

“Surat perjanjian supaya mereka tidak akan tawuran, kalau ditemukan mereka masih tawuran terpaksa mereka akan kami tangkap,” ucap Iskandar.

Adapun senjata tajam yang telah diamankan disita petugas sebagai barang bukti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com