Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengendara Sebaiknya Hindari Jalan Kemang Utara

Kompas.com - 17/09/2018, 12:45 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Ana Shofiana Syatiri

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengendara yang hendak ke Kemang sebaiknya hindari Jalan Kemang Utara Raya. Kawasan itu macet mengular karena ada pengerjaan saluran air.

Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan tengah membangun saluran air di Jalan Kemang Utara, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Kemacetan terjadi dari Pasar Kambing di Jalan Kemang Utara Raya hingga Jalan Kemang Utara IX.

Pantauan Kompas.com pada Senin (17/9/2018) siang, pengerjaan kini ada di antara persimpangan Jalan Kemang Utara IX hingga persimpangan Jalan Kemang Timur.

Kendaraan dari arah timur dan barat harus bergantian lewat. Sebagian ruas jalan tengah digali dan ditutup. Ada pula satu ekskavator terparkir di lokasi.

Baca juga: Pembangunan Saluran Air di Jalan Moh Kahfi II untuk Atasi Genangan

Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Selatan Holi Susanto mengatakan, pihaknya tengah mengembalikan saluran di ruas jalan itu dengan memasangi blok-blok beton berbentuk huruf U.

"Sedang dipasangi U-ditch," kata Holi ketika dikonfirmasi.

Holi mengatakan, pengerjaan proyek saluran air itu kemungkinan akan berlangsung selama dua bulan.

Baca juga: Korban Kebakaran Lodan Tunggu Kepastian soal Proyek Saluran Air

Pengendara yang terburu-buru disarankan tak melewati Jalan Kemang Utara IX (Pasar Kambing) untuk menuju ke Kemang.

Pengendara bisa melewati Jalan Kemang Timur dan Jalan Kemang Timur V (Kantor Lurah Bangka) untuk menghindari kemacetan di sekitar lokasi pekerjaan.

Baca juga: Polisi Duga Pencuri Penutup Saluran Air Underpass Mampang Terorganisasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com