Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu Warga, Wali Kota Jakarta Selatan Perkenalkan Program "Sister RW"

Kompas.com - 20/10/2018, 10:59 WIB
Jessi Carina,
Dian Maharani

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Marullah Matali memperkenalkan program "sister RW" kepada warga Jakarta Selatan.

Dia menjelaskan program itu dalam pertemuan dengan RT, RW, LMK (Lembaga Musyawarah Kelurahan), FKDM (Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat), dan PKK Kecamatan Jagakarsa dan Pasar Minggu.

"Ada satu program yang ingin saya perkenalkan, namanya 'Sister RW'. Misalnya ada RW yang sudah maju dengan potensi hebat, di sisi lain ada RW lainnya yang kepingin maju juga tetapi belum tergali," ujar Marullah dalam pertemuan di Sekolah Tinggi Perikanan, Pasar Minggu, Sabtu (20/10/2018).

Marullah mengatakan, program ini terinspirasi dari program sister city milik Pemprov DKI. Di tingkat provinsi, DKI Jakarta "bersaudara" dengan kota lain di berbagai negara. Tujuannya agar kemajuan yang terjadi di negara lain bisa diadaptasi di Jakarta.

Baca juga: Puji Tata Kelola Purwakarta, Gubernur Setif Aljazair Tawarkan Sister City

Marullah menyebut tiap RW di Jakarta Selatan memiliki kondisi berbeda. Ada RW yang memiliki sumber daya lebih besar. Ada juga yang sumber dayanya kurang.

Dia ingin RW di Jakarta Selatan sama-sama bisa maju dengan segala potensi yang dimiliki. Oleh karena itu dia ingin RW yang sudah maju bisa berbagi ilmu kepada RW yanh masih berkembang.

"Jangan iri sama orang lain, manfaatkan potensi yang ada di lingkungan kita. Ke depan kita harus sambungkan keberhasilan di satu RW dengan RW lain yang mau berhasil juga," ujar Marullah.

Marullah kemudian bertanya kepada warga yang hadir tentang program itu. Apalah mereka setuju jika program tersebut dilaksanakan di Jakarta Selatan. Warga yang hadir pun menjawab setuju.

Marullah kemudian mengatakan bahwa akan merumuskan lebih lanjut konsep program ini.

"Nanti lurah-lurah akan kasih guidance," kata Marullah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com