Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Kronologi Kecelakaan Bus Bandara di Tol Pluit

Kompas.com - 02/12/2018, 05:50 WIB
David Oliver Purba,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Haryo Prasetyo dari bagian Operasional dan Humas JAC Hiba Utama mengatakan, bus Jabodetabek Airport Connexion Hiba Utama yang menabrak pembatas jalan di Km 19 Tol Pluit arah Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (1/12/2018), disebabkan sopir bus berupaya mengindari mobil pribadi yang melaju kencang dari sisi kiri bus.

"Pengemudi A32 (bus), Tarsun, menghindari mobil pribadi sebelah kiri yang melaju sangat kencang, sehingga dengan terpaksa banting stir ke kanan lalu menabrak separator jalan di persimpangan arah tersebut," ujar Haryo dari berita acara kejadian yang didapatkan melalui Kepala Humas Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Budi Rahardjo.

Tarsun bersama kondektur bus, Dollah, mengantarkan seorang penumpang dari Terminal Jatijajar, Depok, menuju Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang. Bus berangkat dari Terminal Jatijajar pada pukul 10.20 Bus tiba di check point Cijago sekitar Pukul 10.40 dan berjalan normal seperti biasanya.

Bus melintas melalui tol dalam kota dalam kondisi lalu lintas ramai lancar. Namun, saat sampai di persimpangan jalan dua arah sekitar pukul 11.30 tepatnya di daerah Pluit, sopir berupaya menghindari mobil pribadi yang melaju kencang dari sebelah kiri bus.

Sopir membantig stir ke kiri, lalu menabrak separator jalan di persimpangan arah tersebut. Dalam waktu bersamaan ada sebuah truk di depannya. Sopir berusaha membanting stir ke kiri yang akhirnya menabrak pagar pengaman kiri jalan tol.

Kecelakaan itu mengakibatkan sopir mengalami luka di kaki. Penumpang dan kondektur selamat tanpa terluka.

Kondisi bus mengalami kerusakan yang parah pada bagian depan sebelah kanan dan kirinya akibat kecelakaan tersebut.

"Satu penumpang dewasa dalam keadaan sehat, selamat, dan tidak luka apa pun dengan inisiatifnya langsung melanjutkan perjalanan menggunakan kendaraan alternatif lainnya. Kondektur pun langsung membantu pengemudi yang mengalami luka-luka mencari pertolongan," ujar Haryo

Sebelumnya, Kanit Laka Lantas Polres Jakarta Utara AKP Sigit Purwanto mengatakan, kecelakaan terjadi karena sopir mengantuk.

"Pengemudi mengantuk dan menabrak pembatas jalur persimpangan yang mengarah ke Priok dan bandara," kata Sigit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Megapolitan
Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Megapolitan
Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Megapolitan
DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Megapolitan
Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Megapolitan
DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com