Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah di Bantaran Kali Gendong Persulit Petugas Membersihkan Sampah

Kompas.com - 03/12/2018, 12:34 WIB
Ardito Ramadhan,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Keberadaan rumah-rumah warga yang didirikan di bantaran Kali Gendong, Penjaringan, menjadi salah satu faktor yang menyulitkan petugas dalam membersihkan sampah di sana.

Pemantau UPK Badan Air Kecamatan Penjaringan Joni Darsono mengatakan, petugas tidak bisa mengambil sampah yang berada di bawah rumah-rumah tersebut.

"Rumah-rumah itu kan berdirinya pakai tiang kayu ya. Kami khawatir kalau kesenggol sedikit bisa ambruk kan repot," kata Joni saat ditemui Kompas.com, Senin (3/12/2018).

Baca juga: Ketiadaan Tempat Sampah buat Warga Buang Sampah ke Kali Gendong

Oleh karena itu, kata Joni, petugasnya hanya bisa menggunakan alat-alat seperti garpu sampah untuk mengambil sampah yang mengendap di bawah rumah tangga.

Jumlah sampah yang tidak ada habisnya juga menjadi tantangan lain bagi para petugas. Joni menuturkan, sampah akan kembali muncul pada pagi hari meski sore sebelumnya petugas telah membersihkan kali dari sampah.

"Warga tuh buangnya malam-malam, jadi kami enggak tahu siapa yang membuang. Misal kami sudah bersih nih sore, nah pas pagi sudah muncul lagi tuh sampahnya," ujar Joni.

Baca juga: 1.000 Karung Dibagikan demi Cegah Warga Buang Sampah ke Kali Gendong

Demi mengurangi jumlah sampah di Kali Gendong, petugas UPK Badan Air telah membagikan 1.000 buah karung bagi warga sekitar.

Joni berharap, dengan adanya karung itu para warga bisa membuang sampah di tempatnya dan tidak lagi mengotori Kali Gendong.

Aliran Kali Gendong sudah sejak lama dipenuhi sampah rumah tangga. Hal itu terjadi karena kebiasaan warga sekitar yang langsung membuang sampah ke kali tersebut. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com