Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jembatan Item, Surganya Barang-barang Bekas di Jatinegara

Kompas.com - 07/12/2018, 15:00 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mendengar nama "Jembatan Item" bagi sebagian orang awam mungkin akan langsung berpikir tentang sebuah jembatan berwarna hitam.

Namun, jangan salah. Jembatan item yang terletak di Rawa Bunga, Jatinegara, Jakarta Timur merupakan surganya barang-barang bekas atau loak.

Tempat ini juga dikenal sebagai pasar loak Jatinegara.

Baca juga: Ahmad Sobandi, Difabel yang Mampu Ciptakan Robot dari Barang Bekas

Di area sepanjang dua kilometer, anda bisa menemukan berbagai perlengkapan bekas. Mulai dari sepatu, tas, jam, kipas angin, ponsel, baju, kaset, peralatan dapur, kaset, kamera, hingga barang-barang antik.

Sebagian pedagang menjajakan dagangan dengan meja kecil atau beralaskan spanduk bekas.

Suasana terik pada Jumat (7/12/2018) siang ini tak mengurangi antusiasme warga bertransaksi jual beli di sana. 

Baca juga: Ini Cara Mudah Raup Untung dari Bisnis Jual-Beli Barang Bekas

Seperti namanya, barang bekas di pasar loak Jatinegara dijual murah.

Jika para pembeli pintar menawar, pedagang tak ragu menurunkan harga dagangannya.

"Rp 35.000 ya, Bang, kan, sudah bekas," ujar seorang pembeli menawar sebuah headset putih.

Barang-barang bekas di Jembatan Item, Pasar Loak Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (7/12/2018)KOMPAS.com/Ryana Aryadita Barang-barang bekas di Jembatan Item, Pasar Loak Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (7/12/2018)
"Ya, iya, tetapi kan kondisi masih bagus. Tapi enggak apa-apa deh sebagai penglaris," ucap Fery (43), si pedagang. 

Baca juga: Kaum Ibu Gabung Gerakan #JadiBaruLagi, Ubah Barang Bekas Jadi Berguna

Fery mengatakan, para pembeli selalu menawar barang dagangan yang akan dibeli.

Namun, ia tak keberatan menurunkan harga barang dagangannya. Meskipun keuntungan yang didapat hanya berkisar Rp 5.000 hingga Rp 10.000. 

"Kalau harganya enggak ditawar kan bisa Rp 15.000 (keuntungannya). Tapi saya yang penting laku saja," ujar Fery kepada Kompas.com, Jumat siang. 

Baca juga: Warga Angkut Barang Bekas dari Lokasi Kebakaran di Sunter Agung

Ia mengaku mendapatkan barang dagangannya dari penjual barang bekas yang menggunakan gerobak. 

"Terus biasa ada juga yang jual acak begitu, Mbak. Kadang malah jual bareng handphone-nya," kata dia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com