JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta menyebut pihaknya belum menemukan gejala penyakit rabies pada anjing jenis pitbull yang menyerang seorang satpam bernama Herman di Sawah Besar, Kamis (13/12/2018) lalu.
Hal itu diketahui setelah petugas melakukan observasi terhadap anjing tersebut sejak Kamis hingga Selasa (18/12/2018).
"Kami melakukan observasi, apakah dia itu terkena penyakit rabies dengan mengamati gelajanya. Namun, sampai hari ini hasil dari observasi itu tidak menunjukkan gejala-gejala. Anjing dalam kondisi sehat, mau makan dan tidak menunjukkan gejala-gejala penyakit," ujar Kepala UPT Balai Kesehatan Hewan dan Ikan Dinas KPKP DKI Jakarta Renova saat dihubungi Kompas.com.
Renova mengatakan, observasi akan dilanjutkan hingga 26 Desember. Sesuai aturan, observasi dilakukan selama 14 hari untuk memastikan bahwa anjing tersebut bebas dari penyakit.
Baca juga: Anjing Pitbull yang Serang Satpam di Sawah Besar Dikarantina
Setelah dipastikan pitbull tersebut bebas dari rabies, maka anjing itu akan diserahkan ke pemiliknya.
"Kenapa 14 hari, karena masa inkubasi penyakitnya itu 14 hari. Penyakit itu masa inkubasi virus untuk menunjukan gejalanya yang jelas itu 14 hari," ujar Renova.
"Kalau misalnya tidak ada (rabies), nanti kami akan berikan pada pemiliknya. Tapi, sebelumnya belum divaksin, kami vaksin dulu. Pemilik harus buat surat pernyataan bahwa dia itu bisa memelihara anjing pitbull dengan baik," lanjut Renova.
Diberitakan sebelumnya, Herman, seorang satpam di perumahan kawasan Gunung Sahari Utara, Sawah Besar, Jakarta Pusat mengalami luka cukup parah akibat serangan anjing jenis pitbull milik seorang warga pada Kamis pagi.
Kapolsek Sawah Besar Kompol Mirzal Maulana mengatakan, pemilik anjing tak terima atas teguran itu dan meminta anjing tersebut menyerang satpam.
Sekretaris Garda Satwa Indonesia Anisa Ratna Kurnia mengatakan, sebelum penyerangan terhadap satpam ini terjadi, warga kerap kali memperingatkan pemilik yang sama untuk menjaga anjingnya dengan baik.
Baca juga: Seorang Satpam Diserang Pitbull, Diduga atas Perintah Pemiliknya
Pemilik anjing itu disebut kerap membawa hewan peliharaannya berjalan-jalan tanpa mengaitkan tali di leher peliharaannya.
Keluarga korban akhirnya memutuskan tidak melaporkan kejadian ini kepada polisi dan memilih berdamai.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.