DEPOK, KOMPAS.com - Kondisi Ahmad Noval, salah satu juru parkir yang dikeroyok geng Kampung Jabon, di Jalan Juanda, Kelurahan Bakti jaya, Kecamatan Sukma Jaya, Depok, tepatnya depan Pos Polisi Juanda, Sabtu (15/12/2018) semakin membaik setelah menjalani operasi pengangkatan ginjal.
Ovi Marista, salah satu kerabat dari Noval mengatakan, korban menjalani operasi di Rumah Sakit Fatmawati akibat terkena bacok sejak Minggu (16/12/2018).
"Dia (Noval) masih di ruang ICU mbak habis jalani operasi pengangkatan ginjal karena terkena bacokan pengeroyokan Geng Jabon," ucap Ovi melalui pesan singkat, Selasa (18/12/2018).
Baca juga: Geng Jabon Keroyok Dua Juru Parkir di Depok untuk Balas Dendam
Saat ini, Noval menjalani perawatan intensif di ruang ICU Rumah Sakit Fatmawati.
Menurut Ovi, Noval tidak pernah berurusan dengan Geng Jabon. Ia mengatakan, Noval adalah seorang pekerja swasta yang menyambi sebagai juru parkir.
"Dia mah enggak pernah berurusan sama anggota geng, kalau malam dia emang jadi juru parkir, kalau siang dia kerja," ujar Ovi.
Sebelumnya, dua orang juru parkir luka berat akibat pengeroyokan yang terjadi di Jalan Juanda, Depok, tepatnya di depan Pos Polisi Juanda, Sabtu (15/12/2018) lalu.
Dua juru parkir yang dikeroyok tersebut bernama Ahmad Noval dan Yayat.
Baca juga: 10 Orang Jadi Tersangka Pengeroyokan Tahanan di Polresta Depok
Mereka dikeroyok Geng Jabon yang ingin balas dendam terhadap Geng Sugutamu. Adapun Noval dan Yayat diduga sebagai anggota Geng Sugutamu.
Terkait pengeroyokan ini, polisi menangkap 15 anggota Geng Jabon.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.