Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terciumnya Bau Limbah Sampah Saat Menikmati Keindahan Taman Piknik...

Kompas.com - 15/01/2019, 10:05 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Taman Piknik seluas 1 hektar di Jalan Manunggal II, Cipinang Melayu, Jakarta Timur, menjadi alternatif baru bagi warga yang ingin berkunjung ke taman dan menikmati udara segar.

Taman ini terletak berdekatan dengan permukiman warga dan sekitar 1 kilometer dari Jalan Raya Kalimalang.

Suasana asri terasa saat memasuki area yang ditanami berbagai tanaman.

Baca juga: Mengunjungi Taman Piknik, Oase di Tengah Hiruk Pikuk Kalimalang

Di bawah tangga ada kolam berwarna hijau yang merupakan kolam retensi atau kolam resapan.

Di area taman utama ada beberapa pohon tabebuya yang baru ditanam dan juga area eceng gondok di taman sebelah kiri.

Fasilitas lainnya yang disediakan di taman ini adalah adanya toilet, taman bermain anak, tempat sampah, dan area tempat duduk.

Tertarik berkunjung karena unggahan Anies 

Meski baru dibuka, Taman Piknik mulai ramai dikunjungi para pengunjung.

Salah satu pengunjung, Uud (35) mengaku tertarik mengunjungi taman ini karena melihat unggahan di akun instagram Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Lansekap Taman Piknik yang beralamat di Jalan Manunggal II, Cipinang Melayu, Jakarta Timur.KOMPAS.COM/Ardito Ramadhan D Lansekap Taman Piknik yang beralamat di Jalan Manunggal II, Cipinang Melayu, Jakarta Timur.
"Pendapatnya lumayan bagus, baru juga ke sini karena kemarin lihat postingan gubernur, karena saya tinggal di Pondok Kelapa, ya, ke sini alhamdulillah kompleknya suasananya sejuk enak buat jalan-jalan," kata Uud saat ditemui di Jakarta Timur, Senin (14/1/2019).

Baca juga: Taman Piknik, Taman Baru di Jakarta Timur

Sayangkan bau limbah

Di balik keindahan Taman Piknik terdapat kekurangan, yakni bau limbah di ujung taman.

Bau limbah ini berasal dari perbatasan antara Taman Piknik dengan kali yang berada di samping taman tersebut.

Tercium bau yang cukup menyengat lantaran terdapat sejumlah sampah dari dalam kali.

Bau ini juga dikeluhkan sejumlah pengunjung Taman Piknik yang berdatangan.

"Pembuangan limbah harian dari masyarakat masih enggak tertutup. Limbahnya sedikit tercium, jadi mengurangi sedikit dari penilaian," ujar Uud.

Baca juga: Lihat Unggahan Anies di Instagram, Warga Tertarik Kunjungi Taman Piknik

Taman Piknik terletak tak begitu jauh dari Tol Becakayu dan Jalan Raya KalimalangKOMPAS.COM/Ardito Ramadhan D Taman Piknik terletak tak begitu jauh dari Tol Becakayu dan Jalan Raya Kalimalang
Pengunjung lainnya, Gloria, mengeluhkan hal yang sama.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com