Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fraksi Golkar DPRD DKI: 3 Cawagub PKS Cocok Jadi Wagub

Kompas.com - 29/01/2019, 13:58 WIB
Nursita Sari,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA,  KOMPAS.com - Tiga calon wakil gubernur (cawagub) DKI Jakarta dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berkenalan ke Fraksi Partai Golkar DPRD DKI Jakarta, Selasa (29/1/2019).

Tiga cawagub yang dimaksud yakni Abdurrahman Suhaimi, Agung Yulianto, dan Ahmad Syaikhu.

Ketiga cawagub itu diterima langsung oleh Ketua Fraksi Golkar Ashraf Ali di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.

Baca juga: Seputar Fit and Proper Test Pertama Cawagub DKI yang Digelar Tertutup

Setelah berkenalan, Fraksi Golkar menilai tiga cawagub DKI cocok menggantikan posisi Sandiaga Uno sebagai wakil gubernur.

"Kalau bicara soal cocok, tiga-tiganya cocok jadi wakil gubernur," ujar Ashraf seusai pertemuan tersebut.

Fraksi Golkar, kata Ashraf, meyakini PKS menunjuk kader-kadernya yang berkualitas untuk menjadi cawagub.

Baca juga: Hindari Persaingan, Cawagub DKI Dilarang Bicara di Media Selama Fit and Proper Test

Oleh karena itu, Fraksi Golkar berharap nantinya sosok wagub DKI bisa menjadi wagub semua pihak.

"Ini kan bukan wakil gubernurnya satu kelompok, tapi wakil gubernurnya rakyat Jakarta. Kami berharap nantinya program dan kebijakan itu pastinya akan berdampak baik dan positif untuk kemaslahatan rakyat Jakarta," kata Ashraf.

Soal sosok kandidat yang akan dipilih dalam voting di DPRD, Ashraf menyebut Fraksi Golkar akan mengkomunikasikannya terlebih dahulu dengan DPD Partai Golkar DKI Jakarta.

Baca juga: Tahap Pertama Fit and Proper Test Cawagub DKI Selesai, Ini yang Ditanyakan

"Secara politisnya, perlu kami bicarakan di internal fraksi dan juga kordinasi dengan partai, kami akan diskusikan," ucapnya.

Sebelum berkenalan dengan Fraksi Golkar, tiga cawagub DKI juga sudah memperkenalkan diri ke Fraksi Demokrat-PAN, PDI-P, Hanura, dan PPP.

Mereka juga akan berkenalan dengan fraksi-fraksi lainnya di DPRD DKI.

Selain berkenalan dengan fraksi DPRD DKI, tiga cawagub ini tengah mengikuti proses uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) yang digelar PKS dan Partai Gerindra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com