Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dicopot dari Wakil Ketua DPRD DKI, Ferrial Sofyan Harus Kembalikan Mobil Dinas

Kompas.com - 06/02/2019, 21:00 WIB
Nursita Sari,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris DPRD DKI Jakarta M Yuliadi mengatakan, Ferrial Sofyan harus mengembalikan mobil dinas jabatan setelah resmi dicopot dari jabatan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta.

Ferrial diketahui dicopot dari jabatan tersebut oleh Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Aset yang kami pinjamkan ke pimpinan harus dikembalikan kalau dia (Ferrial) sudah lepas (jabatan). Pimpinan itu dapat (pinjaman) kendaraan dinas jabatan," ujar Yuliadi di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (6/2/2019).

Baca juga: Ferrial Sofyan Dicopot SBY, Begini Mekanisme Pergantian Wakil Ketua DPRD DKI

Kendaraan dinas jabatan yang digunakan Ferrial saat ini yakni Toyota Camry Hybrid keluaran 2016.

Yuliadi menyampaikan, surat usulan pergantian Ferrial sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Demokrat sudah diterima DPRD DKI.

Proses berikutnya yakni DPRD DKI akan mengumumkan pergantian wakil ketua dari Demokrat dalam rapat paripurna.

Baca juga: SBY Copot Ferrial Sofyan sebagai Wakil Ketua DPRD DKI

Jadwal rapat paripurna akan ditentukan oleh Badan Musyawarah (Bamus).

Setelah itu, proses berikutnya yakni Ketua DPRD DKI akan mengirimkan surat pergantian wakil ketua DPRD DKI kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Anies akan meneruskan surat tersebut kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Surat dari Gubernur ke Kemendagri harus siap dalam 14 hari," kata Yuliadi.

Baca juga: Bareskrim Periksa Lulung dan Ferrial Terkait Kasus Digital Education Classroom

Selanjutnya, Yuliadi menyebut Kemendagri akan memproses pergantian itu dengan menerbitkan surat keputusan (SK) pemberhentian Ferrial dan pengangkatan Santoso sebagai wakil ketua DPRD DKI.

Sebelumnya, SBY mencopot Ferrial Sofyan dari jabatan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta. Posisi Ferrial digantikan oleh Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Santoso.

Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Pandjaitan mengatakan, rotasi itu merupakan bagian dari penyegaran di tubuh Fraksi Demokrat DPRD DKI Jakarta.

"Tour of duty, biasa saja," ujar Hinca saat dikonfirmasi, Selasa (5/2/2019).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com