Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub Pastikan Tidak Geser Islamic Centre Bekasi untuk Bangun Tol Becakayu

Kompas.com - 01/03/2019, 16:58 WIB
Dean Pahrevi,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berjanji akan mendalami dan mencari solusi terkait penolakan pembangunan Tol Becakayu yang melewati Islamic Centre Bekasi di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kota Bekasi.

"Kalau ada case di Becakayu kami akan dalami, kalau ada Islamic Centre kegeser itu enggak benar ya. Kami harus cari jalan keluar agar hal-hal tersebut tidak terjadi," kata Budi saat ditemui Kompas.com di Masjid Al-Barkah, Kota Bekasi, Jumat (1/3/2019).

Kendati demikian, Budi menambahkan bahwa pembangunan Tol Becakayu harus didukung semua pihak.

Baca juga: Islamic Center Bekasi Tolak Pembangunan Tol Becakayu Melintasi Lahannya

Sebab, tol itu merupakan konektivitas yang akan memudahkan masyarakat.

Namun, dalam proses pembangunannya tidak boleh ada kesalahpahaman agar tidak ada yang dirugikan dalam pembangunan tersebut.

"Pada dasarnya bahwa prasarana transportasi itu memberikan kemudahan kepada masyarakat, konektivitas adalah suatu keharusan, tapi konektivitas seperti apa? Konektivitas yang memudahkan masyarakat. Itu yang jadi concern kami," tutur Budi.

Sebelumnya diberitakan, pihak Islamic Centre Bekasi menolak pembangunan Tol Becakayu yang melewati lahan kompleks Islamic Centre.

Adapun lahan yang terancam dilewati Tol Becakayu seluas 4.000 meter persegi.

Baca juga: Pemasangan Tiang Tol Becakayu Selesai, Ada Perubahan Arus Lalin di Caman Bekasi

Pihak Islamic Centre Bekasi pun meminta perhatian khusus dari pemerintah terkait pembahasan dan perencanaan pembangunan Tol Becakayu serta mencari solusi untuk kasus tersebut.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan, pihaknya dalam waktu dekat akan membahas penolakan pihak Islamic Centre Bekasi terkait pembangunan Tol Becakayu yang akan melewati lahan Islamic Centre.

"Oh pasti (libatkan pihak Islamic Centre), ini kan lagi proses. Ini kan lagi ngukur revisi dan sebagainya. Semuanya nanti diselesaikan dengan komunikasi yang baik," tutur Tri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Megapolitan
Heru Budi Usul Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Usul Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Megapolitan
6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

Megapolitan
Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Megapolitan
Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Megapolitan
Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Megapolitan
Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Megapolitan
DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Megapolitan
Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Megapolitan
Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Megapolitan
DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Megapolitan
Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com