BEKASI, KOMPAS.com - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H. Laoly mengklaim bahwa pembangunan Kantor Imigrasi Non-TPI Kelas II Bekasi yang diresmikan Rabu (10/7/2019), patut dicontoh daerah lain di Indonesia.
Pasalnya, menurut Yasonna, kantor imigrasi baru ini melibatkan sinergi antara pemerintah daerah dan pusat dalam meningkatkan pelayanan imigrasi bagi masyarakat daerah, dalam hal ini warga Bekasi.
"Ini upaya terobosan, sehingga pembangunan ini dapat dilaksanakan. Ini kerja sama antara instansi pemerintah pusat dan daerah. Saya sangat menghargai bantuan Pemkot Bekasi, semoga kantor yang baru ini bisa melayani warga Bekasi, tidak hanya warga negara asing," ujar Yasonna, Rabu.
Bantuan Pemkot Bekasi yang dimaksud Yasonna ialah segi pembiayaan. Kantor imigrasi yang terletak di Jalan Perjuangan, Kelurahan Teluk Pucung, Bekasi Utara ini dibangun di atas tanah milik Direktorat Jenderal Imigrasi Kemkumham. Anggaran yang digelontorkan sebesar Rp 31,8 miliar dari APBD Kota Bekasi. Sementara itu, biaya pengadaan mebel dan interior kantor dikucurkan dari dana Kemkumham.
Baca juga: Kota Bekasi Kini Punya Kantor Imigrasi Baru, Ini Lokasi dan Fasilitasnya
Senada dengan Yasonna, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengaku bangga dengan hasil "kolaborasi" ini. Ia mengklaim, Kantor Imigrasi Non-TPI Kelas II Bekasi merupakan satu-satunya hasil kolaborasi pemerintah pusat dan daerah di Indonesia.
"Kita bangga, mungkin saya enggak akan lihat lagi 200-300 lagi warga saya antre di kantor imigrasi. Ini berkat kerja bersama," ujar pria yang akrab dipanggil Pepen itu, Rabu.
"Saya kira, kalau Anda mau mencari kabupaten atau kota lain, enggak akan ketemu role kerja sama begini," tambah dia.
Baca juga: Standar Kamar di Asrama Haji Embarkasi Bekasi Dinilai Tak Merata
Kantor imigrasi baru ini dilengkapi dengan gedung 6 lantai, masjid, dan lahan parkir hingga basement yang cukup luas. Pelayanan imigrasi untuk WNI dilakukan di lantai 1.
Lantai 2 digunakan untuk pelayanan imigrasi WNA dengan ruangan yang lebih luas. Terdapat 4 loket pelayanan izin tinggal, 2 booth foto dan biometrik, sampai lounge VIP.
Terdapat pula toilet khusus disabilitas, ruang bermain anak, hingga ruangan menyusui.
Pelayanan imigrasi yang sebelumnya diadakan di Kompleks GOR Bekasi pun resmi dialihkan ke kantor baru yang berlokasi di sebelah Kantor Kelurahan Teluk Pucung ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.