JAKARTA, KOMPAS.com - Founder dari Tasawuf Underground, Halim Ambiya sangat mengapresiasi antusias anak punk jalanan dalam acara hapus tato gratis yang diselenggarakan pihaknya dengan Islamic Medical Service (IMS) di kolong jembatan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (24/8/2019).
Acara yang diperuntukkan bagi anak punk jalanan yang ingin menghapus tato ini dinilai sebagai jembatan antara mereka dengan masyarakat luas.
"Sebetulnya acara hapus tato ini bisa menjembatani persahabatan antara anak punk, anak jalanan dengan dunia luar masyarakat luas. Sampai saat ini yang terdaftar sudah 200-an," ucap dia saat ditemui di lokasi penghapusan tato.
Hal tersebut bukan tanpa alasan. Banyak dari mereka tidak diterima masyarakat karena tubuhnya yang dipenuhi tato.
Dengan program hapus tato ini, mereka bisa membuka kesempatan baru untuk memulai hidup sehingga bisa diterima masyarakat.
"Program hapus tato ini adalah untuk merangkul dan untuk merekrut meyakinkan mereka untuk menemukan jalan pulang dengan membersihkan jiwa dan raganya, raganya yang masih punya tato bersihkan, jiwanya yang masih terombang ambing, kita bantu," kata dia.
Dia mengatakan, program ini hanya dikhususkan untuk anak-anak jalanan yang tergabung dalam kegiatan Tasawuf Underground.
Namun jika orang lain ingin mengikuti program ini, mereka bisa mendaftar untuk bergabung dengan komunitas Tasawuf Underground.
Salah satu kegiatan rutin Tasawuf Underground adalah mengajak anak-anak jalanan dalam pengajian di kolong jembatan Tebet setiap Sabtu dan Minggu.
"Boleh silahkan asalkan dia dari kalangan tidak mampu lalu mau ikut dalam pemberdayaan kita. Intinya gitu. Bahkan ini bukan hanya yang Muslim, non Muslim pun silahkan ada beberapa yang sudah karena ini program kemanusiaan," ucap dia.
Lebih lanjut, program digelar tidak hanya di kolong jembatan Tebet tapi juga di beberapa tempat lain yang berkerja sama dengan Tasawuf Underground.
Bagi warga yang ingin mengetahui jadwal penghapusan tato beserta wilayahnya dapat melihat akun Instagram @tasawufundergeound.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.