Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini Pimpinan DPRD DKI Akan Ditetapkan meski Demokrat Belum Serahkan Nama

Kompas.com - 03/10/2019, 07:24 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta akan menggelar rapat paripurna penetapan pimpinan DPRD DKI Jakarta pada Kamis (3/10/2019).

Penetapan ini tetap dilakukan meski nama wakil ketua dari Fraksi Partai Demokrat belum diserahkan.

"Dari PDI Perjuangan sudah, dari Demokrat belum. Tetap kita laksanakan paripurna. Kan kolektif kolegial dong. Kolektif kolegial itu satu dianggap mewakili yang lain," ucap Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta non defenitif Syarif saat dihubungi Rabu (2/10/2019) malam.

Ia menyebut dalam rapat paripurna nanti hanya ada empat nama yang disebutkan, yakni Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi, Wakil Ketua dari Fraksi Gerinda Mohammad Taufik, Wakil Ketua dari Fraksi PKS Abdurrahman Suhaimi, dan Wakil Ketua dari Fraksi PAN Zita Anjani.

Baca juga: Megawati Kembali Tunjuk Prasetio Edi Marsudi Jabat Ketua DPRD DKI Jakarta

"Ya, 4 nama. Lalu sorenya kita bersurat ke gubernur lalu diteruskan ke Kemendagri," ujarnya.

Menurut dia, rapat paripurna penetapan pimpinan DPRD DKI seharusnya sudah bisa dilaksanakan sejak 26 September 2019.

Namun, karena Fraksi PDI-P dan Demokrat molor memberikan nama pimpinan maka rapat tersebut diundur.

"Harusnya sejak tanggal 26 sudah bisa dilantik. Karena kita menghargai domain partai-partai. Tapi, kalau ikutin aturan sudah bisa dilantik tanggal 26," tambah Syarif.

Sebelumnya, Fraksi Partai Demokrat DPRD DKI Jakarta berjanji akan menyerahkan nama pimpinan dari masing-masing partai ke pimpinan sementara pada Rabu (2/10/2019) kemarin.

"Sudah ada kabar bagus, kabar baik. Iya kabar baik sore ini dua-duanya (PDI-P dan Demokrat menyerahkan nama pimpinan)," ucap Syarif saat dihubungi, Rabu.

Adapun PDI-P, Gerindra, PKS, PAN, dan Partai Demokrat memperoleh jabatan pimpinan karena mempunyai kursi terbanyak di DPRD DKI Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Megapolitan
PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

Megapolitan
Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com