DEPOK, KOMPAS.com – Sebanyak 30 pelajar diamankan jajaran Kepolisian Resort Kota Depok terkait perusakan gedung SMK IZ di Kawasan Pitara, Cipayung, Pancoran Mas, Kota Depok.
Kapolresta Depok AKBP Azis Andriansyah mengatakan, sebanyak lima dari 30 pelajar yang diamankan telah ditetapkan sebagai tersangka.
Azis mengatakan, perusakan gedung SMK IZ adalah aksi balas dendam dari para pelajar SMK KB.
Sebelumnya, seorang pelajar dari SMK KB tewas saat tawuran dengan kelompok pelajar SMK IZ pada Selasa (15/10/2019).
“Keesokan harinya (setelah tawuran) SMK KB membalas datang ke SMK IZ dan melakukan perusakan sekolah sekitar pukul 05.00 WIB, ketika belum ada aktivitas. Beberapa anak sekolah KB merusak fasilitas SMK IZ,” kata Azis di Mapolresta Depok, Kamis (17/10/2019).
Baca juga: SMK di Depok Diserang Sekelompok Orang, Guru: Sudah Tiga Kali Penyerangan
Azis mengatakan, para pelajar tersebut diamankan mulai dari kediamannya, sekolah, hingga tempat persembunyiannya.
“Ini ultimatum juga untuk siswa sekolah lain khususnya di Kota Depok, jika kembali terulang kami tak segan memberikan hukuman maksimal karena ini cukup mengkhawatirkan,” kata Azis.
Nur, pemilik warung yang tepat berada di samping gerbang masuk sekolah tersebut sebelumnya menceritakan, sekira pukul 05.00 WIB, tiba-tiba ada segerombolan orang yang datang dan langsung membabi buta melakukan perusakan.
"Subuh sekira pukul 05.00 WIB saya lagi ngaji, tiba-tiba banyak orang datang bawa batu, balok kayu, teriak-teriak mau nyerang sekolah itu," ujar Nur di lokasi kejadian, Rabu (16/10/2019).
Baca juga: SMK di Depok Dirusak Massa, Polisi Duga Aksi Balas Dendam
Nur menambahkan, segerombolan orang tak dikenal tersebut juga berteriak mengumpat sambil melakukan perusakan.
"Yang saya dengar mereka langsung mengumpat teriak-teriak, terus terdengar suara pecahan kaca," kata Nur.
Sesekali, Nur mendengar suara teriakan yang menyerukan agar membakar sekolah tersebut.
"Bakar-bakar, teman gua meninggal gara-gara lu, bakar aja sekolahannya," ujar Nur mengulangi perkataan segerombol orang yang melakukan perusakan.
Akibat penyerangan, lima ruang kelas sekolah tersebut rusak berat. Pecahan kaca jendela berserakan di lantai. Kegiatan belajar di sekolah tersebut terpaksa diliburkan. (Dwi putra kesuma)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul "Aksi Perusakan SMK di Depok Bermotif Balas Dendam."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.