JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta Mohammad Arifin menegaskan, PKS akan tetap berkoalisi dengan Partai Gerindra di DKI Jakarta.
Hal ini Ia tegaskan lantaran di tingkat pusat, Gerindra telah bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju di bawah kepemimpinan Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto kini menjabat Menteri Pertahanan. Sementara Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo menjabat Menteri Kelautan dan Perikanan.
Sementara PKS tetap menjadi oposisi.
Baca juga: Prabowo Ditunjuk Jadi Menteri, Ketum PA 212: Hati-hati, Jangan Sampai Dipermalukan...
"Koalisi dengan Gerindra di DKI terkait cawagub tetap jalan," ucap Arifin ketika dihubungi wartawan, Kamis (24/10/2019).
Saat ditanya sampai kapan koalisi dengan Gerindra di DKI Jakarta akan terjalin, ia enggan menjawabnya.
Meski demikian, Arifin meminta kepada pimpinan DPRD DKI Jakarta untuk segera memproses pemilihan wagub DKI dengan menggelar rapat pimpinan gabungan (rapimgab).
"Kami meminta agar pimpinan DPRD untuk segera selenggarakan rapimgab," ujarnya.
Baca juga: Pesan Prabowo ke PKS: Jangan Lupakan Kawan Lama...
Adapun untuk posisi wagub telah kosong sejak 10 Agustus 2018 setelah ditinggal Sandiaga Uno yang maju sebagai calon wakil presiden.
Dua partai pengusung, PKS dan Gerindra, sudah mengajukan dua nama untuk menjadi cawagub, yakni Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu.
Namun, proses pemilihan di DPRD DKI berjalan alot. Pansus menyebut tata tertib pemilihan wagub sudah selesai dibahas, tetapi hingga kini rapimgab untuk pembahasan tatib belum juga terlaksana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.