Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Koper yang Disebut Benda Mencurigakan di Depan Masjid Istiqlal Ternyata Berisi Pakaian

Kompas.com - 17/12/2019, 09:33 WIB
Cynthia Lova,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah koper mencurigakan ditemukan di luar Masjid Istiqlal, tepatnya di samping Hotel Sriwijaya, Jalan Veteran I, Jakarta Pusat, Senin (16/12/2019) siang.

Baca juga: Sebuah Benda Mencurigakan Ditemukan di Dekat Masjid Istiqlal

Koper ini sempat menggegerkan warga lantaran diduga berisi barang mencurigakan hingga bom. Bahkan, putaran Masjid Istiqlal hingga lampu merah di Jalan Veteran I sempat ditutup untuk pemeriksaan koper tersebut.

Berikut fakta-fakta tentang temuan koper mencurigakan itu:

Sempat dikira bom

Warga khawatir akan keberadaan koper itu lantaran dibiarkan lama tergeletak di parkiran mobil samping Hotel Sriwijaya dari pagi hingga siang.

Sukijan, pedagang kaki lima (PKL) sekaligus saksi mata di kawasan itu, mengatakan, koper yang ditemukan tergeletak itu dalam kondisi usang.

Warga menduga isi koper tersebut adalah bom yang sengaja diletakkan di sana.

“Dikira itu bom. Soalnya kopernya usang, udah gitu dibiarin lama dari pagi hingga sore,” ujar Sukijan di lokasi kejadian.

Baca juga: Saksi Tak Dengar Ada Ledakan dari Benda Mencurigakan yang Ditemukan di Dekat Masjid Istiqlal

Warga juga khawatir koper itu berisi bom lantaran tergeletak di belakang mobil TNI yang terparkir di samping kanan Hotel Sriwijaya.

“Itu penemuan tas koper yang awalnya kami kira bom ada di belakang mobil dinas TNI itu,” ujar Sukijan sembari menunjuk ke mobil itu.

Bahkan, menurut Kepala Protokol Humas Istiqal Abu Hurairah, benda mencurigakan itu sempat meledak.

Turunkan tim Gegana

Lantaran diduga berisi bom, polisi yang mendapat laporan dari warga langsung menurunkan tim penjinak bom atau Gegana.

Baca juga: Gegana Selesai Periksa Tas Mencurigakan di Depan Hotel Sultan, Jalur Kembali Dibuka

“Iya tadi kami lapor polisi, terus polisi langsung memanggil tim Gegana,” kata Sukijan.

Sejumlah anggota Gegana dengan seragam lengkap dan senjata laras panjang langsung mengevakuasi dan secara hati-hati memeriksa isi koper.

Isi koper ternyata...

Setelah diperiksa, ternyata isi dari tas koper itu pakaian-pakaian. Terlihat pula isi tas koper itu semacam perlengkapan marching band.

“Itu adalah tas berisi baju-baju berdasarkan hasil pemeriksaan tim Gegana," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus.

Baca juga: Tas Mencurigakan di Dekat Masjid Istiqlal Berisi Pakaian

Yusri mengatakan, isi tas koper itu pun telah diamankan saat ini.

Ia membantah adanya ledakan di sekitar Masjid Istiqlal. Tim Gegana hanya mengamankan tas mencurigakan itu tanpa meledakkannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com