Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Parkir di Jalan Alternatif pada Malam Tahun Baru, Siap-siap Diderek dan Denda Rp 500.000

Kompas.com - 31/12/2019, 15:16 WIB
Nursita Sari,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan menderek mobil yang parkir di jalan-jalan alternatif selama penutupan jalan untuk perayaan malam pergantian tahun 2019 menuju 2020.

Pengendara yang mobilnya diderek harus membayar denda retribusi Rp 500.000 per hari, sesuai ketentuan Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2012 tentang Retribusi Daerah.

"Kami sudah siapkan mobil derek di beberapa titik yang potensial akan dijadikan lokasi parkir liar, di sekitar jalan alternatif untuk penutupan jalan," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo saat dihubungi, Selasa (31/12/2019).

Bagi warga yang ingin merayakan malam tahun baru di titik-titik yang disiapkan Pemprov DKI, Dinas Perhubungan telah menyiapkan kantong-kantong parkir di sejumlah lokasi.

Baca juga: 21 Bus Toilet Disebar di Sejumlah Titik Perayaan Malam Tahun Baru

Namun, Syafrin mengimbau warga untuk menggunakan transportasi umum menuju lokasi perayaan malam tahun baru.

"Kami mengimbau masyarakat naik angkutan umum," kata Syafrin.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar sejumlah acara untuk merayakan malam tahun baru 2020.

Acara-acara tersebut tersebar di sejumlah titik sepanjang Jalan Sudirman hingga Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.

Terdapat panggung hiburan di lima lokasi, yakni Halaman Balai Kota Jakarta, Pintu Barat Daya Monas, Jalan Wahid Hasyim (Depan Gedung Jaya), area Bundaran Hotel Indonesia, dan Spot Budaya Dukuh Atas.

Baca juga: Ini 4 Lokasi Parkir bagi Warga yang Ingin Tahun Baru di Danau Sunter

Panggung hiburan tersebut dapat disaksikan warga pada pukul 19.00-24.00 WIB.

Kawasan Danau Sunter, tepatnya di Jalan Danau Sunter Selatan, Tanjung Priok, Jakarta Utara, juga menjadi salah satu pusat perayaan malam tahun baru.

Pemerintah Kota Jakarta Utara akan menggelar pesta kembang api, panggung hiburan. Langit di Danau Sunter juga akan dihiasi oleh 100 lampion lukis.

Di Jakarta Timur, perayaan malam tahun baru akan digelar di tiga lokasi, yakni pertunjukan seni di Pusat Grosir Cililitan (PGC), hiburan di Bandara Halim Perdana Kusuma, hingga pertunjukan kembang api di kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com