TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Banjir yang terjadi kawasan Pondok Maharta, Pondok Kacang, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Rabu (1/1/2020) lalu, juga merendam usaha konveksi.
Sedikitnya, lima ribu pakaian wanita untuk disuplai ke penjual online dan Tanah Abang itu terendam banjir.
Pemilik usaha pakaian, Rendy mengatakan, lima ribu pakaian tersebut terendam saat bencana banjir terjadi pada Rabu pekan lalu.
Awalnya, Rendy yang saat itu telah mengantisipasi seluruh pakaian ke dalam boks mengira banjir hanya sampai pada di depan gudang.
"Saya sudah antisipasi sebenarnya. Karena memang setiap tahun di lokasi ini banjir, tapi paling tidak tinggi dan hanya numpang lewat. Tapi saya kaget malah masuk ke gudang. Jadi terendam sekitar 5.000 baju sama 2.000 kerudung," ujar Rendy saat ditemui di lokasi, Selasa (7/1/2020).
Menurut Rendy, air banjir terus naik begitu cepat sehingga pihaknya tidak bisa mengevakuasi barang dagangan.
Saat itu ketinggian air di dalam gudang sudah mencapai sekitar 1 meter.
"Di dalam gudang itu sudah sekitar 1 meter dan di luar itu sudah 1,5 meter. Bukan hanya pakaian, tiga mobil juga terendam," katanya.
Saat ini, Rendy hanya bisa pasrah. Berbekal tenda plastik bening yang dibuat, Rendy menjemur seluruh pakaian dengan harapan kondisinya dapat seperti semula.
"Sudah saya cuci dan saat ini dijemur biar bisa kejual lagi. Kalau untuk pakaian saya jual itu Rp 85.000 untuk satu pakaiannya. Kalau kerudung Rp 45.000," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.