Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Ledakan karena Kebocoran Gas Melon di Bekasi

Kompas.com - 23/01/2020, 06:37 WIB
Vitorio Mantalean,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Ledakan terjadi karena kebocoran tabung gas tiga kilogram di rumah S (50) di wilayah Kampung Rawa Bebek, Bekasi Barat, Senin (20/1/2020) sore.

Saat itu, S hendak memasak mi. Kebocoran gas sudah terjadi kala itu. Ledakan terjadi ketika S menyalakan kompor.

Berikut rangkuman sejumlah fakta mengenai ledakan ini, yang membuat S menderita luka bakar serius:

1. Seisi rumah hancur

Kompas.com mengunjungi kediaman S pada Rabu (22/1/2020) pagi. Menuju rumah S perlu melalui gang sempit.

Rumah S rusak parah akibat ledakan. Sebagian besar dindingnya runtuh berkeping-keping, menyisakan lubang besar hingga menampilkan seisi rumah beserta perabotannya.

Sebagian area dinding yang agak jauh dari dapur masih dapat berdiri, namun doyong.

Baca juga: Ledakan karena Tabung Gas Bocor di Dapur Basement, Rumah di Rawa Bebek Porak-poranda

Sebagian plafon rusak. Bahkan, sejumlah puing-puing sampai terlempar ke luar, berserakan di sehampar lapangan kecil di samping rumah S.

Meski demikian, rumah tetangga-tetangganya tak terdampak sama sekali.

2. Dapur ada di basement, diduga tanpa ventilasi

Dari luar, agak sulit meneropong area dapur rumah S. Pasalnya, dapur tersebut ada di "basement", lebih rendah dari jalan di luar rumah.

Area dapur hanya dapat diintip lewat celah tembok yang hancur diterjang ledakan.

Untuk menuju dapur di "basement" itu, ada sebuah tangga yang cukup terjal. Di sana, paku-pakuan telah bertebaran bersama hamburan beras akibat ledakan.

Di dapur basement tersebut, masih tampak telanjang segala kekacauan yang timbul akibat ledakan dua hari lalu itu.

Kulit-kulit triplek di area dapur mengelupas akibat suhu panas yang menjalar. Aneka perabotan dapur pecah. Sisa-sisa makanan dirubung lalat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com