JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga pegawai Restoran Paloma, Menteng, Jakarta, yang sempat berinteraksi dengan pengunjung positif Virus Corona, kondisinya sehat.
Setelah interaksi hingga saat ini, mereka tidak menunjukkan gejala seperti terinfeksi Virus Corona.
Informasi itu disampaikan Manager Hotel Des Indes, Darmaharto, yang juga menaungi Restoran Paloma.
Darma mengatakan, ketiga pegawainya sudah berkoodinasi dengan Dinas Kesehatan DKI Jakarta setelah pengumuman adanya dua warga Depok terinfeksi Corona.
Baca juga: Restoran Amigos Ditutup 2 Pekan untuk Pastikan Bebas Corona, Pemilik Siap Rugi
Ia menekankan, interaksi ketiga pegawainya terjadi pada 15 Februari 2020. Artinya, saat ini sudah melewati masa inkubasi selama 14 hari.
"Iya itu sudah diperiksa. Jadi makanya saya bilang dari tiga orang tersebut sampai saat ini mereka tidak memberikan keluhan terkait dengan kesehatan mereka. Alhamdulillah sampai saat ini mereka sehat-sehat saja," ucap Darma di Hotel Des Indes, Selasa (3/3/2020).
Selain tiga karyawan yang sempat berinteraksi dengan penderita virus Corona, sebanyak 63 karyawan lainnya juga bakal dipastikan kesehatannya.
"Untuk 63 ini akan ada sosialisasi dari Dinas Kesehatan mengenai assesmen yang dilakukan. Kemarin sifatnya informasi dulu karena masa inkubasi masih 14 hari," jelasnya.
Baca juga: Petugas Dinkes Lakukan Sterilisasi di Restoran Amigos Kemang
Ibu (64) dan anak (31), warga Depok, sebelumnya positif virus Corona. Keduanya tengah dirawat di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta.
Keduanya tertular dari warga negara Jepang.
Perempuan yang berusia 31 tahun dan WN Jepang tersebut berada dalam acara yang sama pada 14 Februari 2020.
Saat itu, keduanya menghadiri Latin Nite di salah satu restoran di Kemang, Jakarta. Para pengunjung berdansa di tempat tersebut.
Kemudian pada 16 Februari, perempuan tersebut mengalami batuk-batuk. Saat itu, dia berobat ke rumah sakit dengan status rawat jalan.
Baca juga: Selain 2 Pasien Positif Corona, Ada 4 Orang Lain yang Diisolasi di RSPI Sulianti Saroso
Setelah itu, kondisinya tidak membaik. Dia kemudian sesak, demam, dan batuk-batuk.
Akhirnya, dia memilih dirawat pada 26 Februari, di salah satu rumah sakit di Depok.
Kemudian, pada 28 Februari 2020, perempuan itu mendapat informasi bahwa WN Jepang positif Corona. WN Jepang itu dirawat di Malaysia.
Informasi tersebut kemudian disampaikan perempuan tersebut kepada dokter.
Rupanya, perempuan tersebut menularkan Corona kepada ibunya. Akhirnya, keduanya dipindahkan ke RSPI Sulianto Saroso pada 1 Februari 2020.
Menurut pemerintah, hasil pemeriksaan yang keluar pada Senin pagi, keduanya positif Corona.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.