Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang Lega, Bus Transjakarta Sepi dan Nyaman Pagi Ini

Kompas.com - 17/03/2020, 09:00 WIB
Cynthia Lova,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transjakarta beroperasi normal seperti biasa pada Selasa (17/3/2020) ini setelah sempat dibatasi pada Senin kemarin.

Namun jumlah penumpang yang hendak naik bus dibatasi. Hal itu dilakukan untuk menciptakan jarak aman antara penumpang di dalam bus.

Jarak aman diperlukan guna mencegah penyebaran covid-19 yang disebabkan virus corona tipe 2.

Adanya pembatasan penumpang tersebut membuat kondisi bus Transjakarta jadi lega dan penumpang merasa nyaman.

Baca juga: Kisah Pengguna Transjakarta dan MRT Tembus Penumpukan Penumpang Imbas Pembatasan Operasional Transportasi Publik

Seorang penumpang bus transjakarta, Rezica Deslianty (22), mengungkapkan betapa lega dan nyamannya kondisi bus transjakarta hari ini. Rezica naik bus dari Pulogebang ke arah Kampung Rambutan.

"Hari ini sepi dibanding kemarin-kemarin. Bahkan lega banget. Sampai saya bisa duduk," ucap Rezica kepada Kompas.com, Selasa.

Ia menambahkan, kondisi sepi di dalam bus membuat dirinya bisa menikmati perjalanannya ke kantor. Dia tidak harus desak-desakan dengan penumpang lainnya seperti kemarin.

"Lega banget, saya malah bisa tidur di dalam bus. Daripada kemarin ya, ini benar-benar sepi," kata dia.

Ira Verawati (22), yang naik Jaklingko 33 dari Terminal Pulo Gadung-Kota mengatakan, kondisi angkutan kota normal kembali.

Ia bisa naik Jaklingko hari ini. Kemarin dia harus mengeluarkan ongkos Rp 50.000 untuk naik ojek ke kantornya lantaran kurangnya transportasi umum.

"Bisa sih tadi, aku naik seperti biasa. Tidak ngantre dan numpuk kok, malah lega dibanding kemarin enggak ada Jaklingko," kata Ira.

Ira melanjutkan, hari ini kondisi angkuntan umum lebih sepi dan kondusif dibanding kemarin. Apalagi di halte Pulo Gadung, kata dia, tidak ada penumpang yang menumpuk.

"Semua berjalan mulus seperti biasa, tidak ada penumpukan kok. Malahan jalanan sepi banget, enggak kaya kemarin penuh dengan ojol gitu," ucap dia.

Kondisi yang sama dirasakan Rima (25). Ia mengaku lebih lega naik Transjakarta hari ini.

Dia tidak harus antre. Dirinya bisa naik bus dan kondisi penumpang yang lenggang.

"Di halte Walikota (Jakarta Timur) kosong tidak ada penumpukan. Pas naik Transjakarta juga sepi kok, bisa duduk," kata Rima.

Ia berharap normalnya kondisi transportasi publik saat ini bisa mencegah penyebaran covid-19 atau virus corona.

"Iya kalau ada jarak gini kan enggak terlalu ramai bisa waspada juga (virus corona). Dibanding kemarin nempel banget," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com