Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Bekasi: Saat PSBB I, 20-an Masjid Masih Gelar Shalat Jumat

Kompas.com - 30/04/2020, 04:05 WIB
Sandro Gatra

Editor

BEKASI, KOMPAS.com - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, selama pelaksaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap satu, masih ada sejumlah masjid yang masih melaksanakan shalat Jumat dan Tarawih.

"Masjid masih ada sekitar 20-an kemarin yang masih melakukan shalat Jumat dari total 1.280 masjid di Kota Bekasi," kata Rahmat Effendi di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi, Rabu, (29/4/2020), seperti dikutip Tribun Jakarta.

Menurut pria yang disapa Pepen itu, sebagian dari pengurus 20 masjid itu bisa diberikan pemahaman agar ikut menjalani anjuran pemerintah.

Baca juga: Kasatpol PP Bekasi: Warga yang Shalat Tarawih di Masjid Biasa Tak Pakai Speaker

"Enggak sampai satu persenkan (dari total masjid yang ada di Kota Bekasi), nah sekarang sudah ada beberapa yang bisa diberikan pemahaman, berarti kita sudah kecil banget lho sebenarnya (jumlah masjid yang masih melaksankan Jumatan)," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Satpol PP Kota Bekasi Abi Hurairoh mengatakan hal serupa. Ada beberapa masjid di Bekasi yang masih melaksanakan shalat tarawih.

"Kemarin itu ketemu satu di Kelurahan Harapan Baru, tapi udah tidak lagi, Tadinya masih mengadakan shalat tarawih, tapi sekarang tidak setelah kita monitor semalam sudah tidak mengadakan lagi," ungkapnya.

Baca juga: Wali Kota Bekasi Ancam Cabut Izin Toko yang Langgar Aturan PSBB

Meski demikian, tidak menutup kemungkinan, masih ada beberapa masjid atau mushala yang tetap menggelar shalat tarawih secara sembunyi-sembunyi.

"Yang ngumpet-ngumpet pasti ada tapikan kita terus gencar mensosialisasikan tujuan kita bukan buat melarang mereka beribadah, toh ibadah bisa dilakukan di rumah dalam keadaan darurat ini," ujarnya.

PSBB tahap satu di Kota Bekasi berlaku sejak 15 April 2020 sampai 28 April 2020.

Sementara PSBB tahap II akan berlangsung hingga 12 Mei 2020. (Yusuf Bachtiar)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul "20 Masjid di Kota Bekasi Masih Laksanakan Salat Jumat dan Tarawih Saat PSBB I."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Transfer Uang Hasil Curian ke Ibunya Sebesar Rp 7 Juta

Pembunuh Wanita Dalam Koper Transfer Uang Hasil Curian ke Ibunya Sebesar Rp 7 Juta

Megapolitan
Pemulung Meninggal di Dalam Gubuk, Saksi: Sudah Tidak Merespons Saat Ditawari Kopi

Pemulung Meninggal di Dalam Gubuk, Saksi: Sudah Tidak Merespons Saat Ditawari Kopi

Megapolitan
Pemulung yang Tewas di Gubuk Lenteng Agung Menderita Penyakit Gatal Menahun

Pemulung yang Tewas di Gubuk Lenteng Agung Menderita Penyakit Gatal Menahun

Megapolitan
Polisi Ungkap Percakapan soal Hubungan Terlarang Pelaku dan Perempuan Dalam Koper Sebelum Pembunuhan

Polisi Ungkap Percakapan soal Hubungan Terlarang Pelaku dan Perempuan Dalam Koper Sebelum Pembunuhan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Kembali ke Kantor Usai Buang Jasad Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Kembali ke Kantor Usai Buang Jasad Korban

Megapolitan
Pemkot Depok Akan Bebaskan Lahan Terdampak Banjir di Cipayung

Pemkot Depok Akan Bebaskan Lahan Terdampak Banjir di Cipayung

Megapolitan
Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Megapolitan
Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Megapolitan
'Update' Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

"Update" Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

Megapolitan
Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Megapolitan
Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Megapolitan
Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Megapolitan
Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin 'Jogging Track'

Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin "Jogging Track"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com