TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Bakal calon wali kota Tangerang Selatan Muhamad mengaku siap jika penyelenggaraan Pilkada 2020 harus ditunda karena penyebaran Covid-19 yang semakin mengkhawatirkan.
"Ya intinya kami siap (jika ditunda) demi keselamatan masyarakat. Pada prinsipnya saya mengikuti keputusan para pengambil kebijakan," ujarnya ketika dihubungi, Senin (21/9/2020).
Menurut dia, keputusan yang diambil pemerintah tentu sudah dipertimbangkan dengan matang. Sehingga, sebagai salah satu kandidat dalam Pilkada 2020 Muhamad akan mengikuti kebijakan tersebut.
Baca juga: 5 Janji Muhamad-Sara di Pilkada Tangsel, Salah Satunya Panic Button untuk Warga
"Kami sebagai calon kepala daerah siap melaksanakan keputusan apapun yang telah ditetapkan, baik ditunda atau dilanjutkan," kata dia.
"Apapun yang diputuskan oleh para pemangku kebijakan buat kebaikan dan menjaga kesehatan masyarakat," sambungnya.
Muhamad sendiri akan berpasangan dengan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo sebagai bakal calon wali kota dan wakil wali kota pada Pilkada Tangsel 2020.
Pasangan ini diusulkan oleh PDI-P, Partai Gerindra, PAN, PSI, dan Hanura dengan total 23 kursi di parlemen Tangsel.
Baca juga: Muhamad-Sara Langsung Daftar Pilkada Tangsel karena Optimistis Menang
Muhamad-Sara juga didukung empat partai tanpa kursi di DPRD Tangsel, yakni Nasdem, Perindo, Garuda, dan Berkarya.
Pilkada Tangsel 2020 semula akan digelar pada September 2020. Masa penetapan nama calon sebelumnya akan dilakukan pada 8 Juli 2020.
Namun, Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 2 Tahun 2020 mengatur penundaan pemungutan suara Pilkada 2020 dari September menjadi Desember 2020.
Beberapa waktu belakangan muncul wacana dan desakan dari sejumlah pihak untuk menunda perhelatan pesta demokrasi pada 9 Desember mendatang.
Baca juga: Saat Desakan Penundaan Pilkada 2020 Kian Menguat...
Wacana tersebut mencuat seiring dengan semakin mengkhawatirkannya pandemi Covid-19 di Tanah Air.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.