Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikut Demo di Istana Bogor, Seorang Remaja Ditarik Ibunya Pulang

Kompas.com - 20/10/2020, 21:02 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Aksi unjuk rasa sejumah mahasiswa di kawasan Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (20/10/2020) siang, sempat diwarnai kejadian unik.

Di saat unjuk rasa yang sempat memanas antara pedemo dengan petugas keamanan, tiba-tiba datang seorang ibu yang mencoba masuk ke tengah kerumunan massa.

Ibu itu rupanya sedang mencari anaknya. Sambil menangis, ia terus berteriak memanggil-manggil nama anaknya.

Si ibu sengaja datang ke lokasi demonstrasi setelah mendengar informasi bahwa anaknya ikut berunjuk rasa di kawasan Istana Bogor.

Baca juga: 33 Pelajar Diamankan Saat Demo di Sekitar Istana, Kapolda Duga Kelompok Anarko

Ibu itu kemudian meminta tolong petugas keamanan untuk mencari anaknya. Petugas akhirnya menemukan anak yang dicari itu.

Dari kerumunan massa pedemo, muncul seorang remaja bercelana pendek dan berjaket biru putih dipegang petugas untuk diserahkan kepada ibunya.

Si ibu yang telah menunggu di sisi jalan langsung memarahi anaknya dan menyuruhnya pulang.

"Orangtua nyari duit susah," kata ibu itu.

Si anak menjawab, "Kan nggak anarki." 

Kejadian itu menjadi pusat perhatian banyak orang di tengah aksi unjuk rasa penolakan Undang-undang (UU) Cipta Kerja itu.

Orang-orang di sekitar lokasi tampak mengabadikan momen yang mengundang tawa itu.

"Dijemput emak nih ye," sorak massa.

"Bawa pulang saja, Bu. Kamu sekolah aja dulu, belajar saja kamu di rumah," kata salah satu warga di lokasi.

Remaja yang dijemput ibunya itu bukan mahasiswa. Dia pelajar SMA di salah satu sekolah negeri di Kota Bogor.

Kasat Intel Polresta Bogor Kota, Ajun Komisaris Rezky mengungkapkan, ibu itu sempat menangis dan mengadu kepada anggota polisi yang sedang mengamankan aksi unjuk rasa.

"Ibu itu tadi nangis-nangis, cari anaknya. Terus kami tanya ciri-ciri anaknya seperti apa. Kami cari di kerumunan yang sempat ricuh, ternyata ada," ujar Rezky.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com