JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil wali Kota Depok nomor urut 2, Imam Budi Hartono mengklaim, dirinya sudah bekerja untuk Kota Depok selama 20 tahun.
Imam mempertanyakan kontribusi yang telah dilakukan oleh calon wakil wali Kota Depok nomor urut 1, Afifah Alia.
"Bu Afifah, alhamdulillah sudah lama ingin bekerja untuk Depok, setahun lah. Kalau saya masih baru baru 20 tahun. Sehingga, apa sih yang sudah dibuat oleh Bu Afifah untuk Kota Depok?" ujar Imam dalam Debat Pilkada Kota Depok di TV One, Jumat (4/12/2020) malam.
Baca juga: Idris Bantah jika Depok Disebut Kota Intoleran
Afifah menanggapi balik terkait pertanyaan dari Imam. Ia mempertanyakan, perubahan yang telah terjadi di Kota Depok setelah Imam mengklaim sudah bekerja untuk Kota Depok selama 20 tahun.
"Pak Imam, sudah sekian tahun bangganya (berbuat untuk Kota Depok), tapi apa yang terjadi di Kota Depok? Apa yang sudah diperbuat untuk Kota Depok?" tanya Afifah.
Afifah menyebutkan, masyarakat masih banyak mengeluh ketertinggalan di Kota Depok. Kota Depok dianggap telah tertinggal dari kota-kota di sekitarnya.
"Secara infrastruktur kita jauh tertinggal dari Kota Bekasi. Kita jauh tertinggal dari Kota Tangerang Selatan. Tapi Pak Imam Pak Idris masih membanggakan kerja, kerja, kerja yang buat saya tidak ada artinya," ujar Afifah.
Baca juga: Debat Pilkada Depok, Pradi: Lembaga Banyak Dikuasai Kelompok Pak Idris
Imam mengatakan, dirinya memiliki track record yang telah dilakukannya selama ini untuk Kota Depok.
Ia menawarkan kepada Afifah jika ingin mengetahui apa yang telah dilakukannya untuk Kota Depok selama 20 tahun.
"Kalau mau tahu, nanti saya kasih tahu. Saya WA Bu Afifah apa saja yang saya sudah lakukan. Warga Depok sudah paham betul apa yang saya sudah saya lakukan, apa yang sudah Bro Idris lakukan," ujar Imam.
Sebagai informasi, Pilkada Depok 2020 menjadi ajang tempur 2 kandidat petahana. Wali Kota Depok Mohammad Idris, kalangan nonpartai yang dekat dengan PKS, bakal berupaya menyongsong periode kedua kekuasaannya.
Baca juga: Pradi: Hampir 15 Tahun Terakhir Pembangunan di Depok Tidak Berjalan Baik
Ia berduet dengan kader PKS, Imam Budi Hartono yang telah 2 periode duduk di DPRD Jawa Barat.
Idris-Imam diusung 17 kursi di parlemen, yakni melalui PKS, Demokrat, dan PPP serta Partai Berkarya di luar parlemen.
Sementara itu, Pradi Supriatna, wakil Idris saat ini di pemerintahan, akan berusaha menjabat Depok 1.
Ia akan berpasangan dengan Afifah Alia, kader perempuan PDI-P yang gagal lolos ke Senayan pada Pileg 2019 lalu.
Pradi-Afifah diusung koalisi gemuk terdiri dari 33 partai di DPRD Kota Depok, yakni Gerindra, PDI-P, Golkar, PAN, PKB, dan PSI, serta 7 partai lain di luar parlemen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.