JAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan kubik sampah menumpuk di Pintu Air Manggarai, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (7/11/2020) pagi.
Penumpukan sampah ini terjadi setelah adanya air kiriman dari Bendung Katulampa, Bogor, Jawa Barat, pascahujan deras yang terjadi sepanjang malam.
"Untuk sampah di Pintu Air Manggarai mulai datang dari kemarin malam sekitar pukul 21.00 WIB," kata Sunarto, Kasie Pengawasan dan Pengendalian Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Pusat, saat dihubungi, Senin pagi.
Sunarto memastikan jajaran petugas Unit Pelaksana Kebersihan Badan Air (UPKBA) langsung bergerak untuk mengangkut sampah-sampah itu sejak semalam.
Baca juga: Bertambah, Kini Ada 34 RT Tergenang Luapan Air Kali Ciliwung, Terbanyak di Jaktim
Sampai Senin pagi ini, pihak Sudin LH Jakarta Pusat sudah mengeruk 25 meter kubik sampah yang menumpuk di Pintu Air Manggarai.
Sunarto memprediksi total sampah di Pintu Air Manggarai mencapai sekitar 150 meter kubik.
"Perkiraan ya ini sekitar 6-7 truk," kata dia.
Sunarto menyebutkan, sampah kiriman yang datang dari Bogor itu kebanyakan berupa bambu dan kayu.
Sementara itu, sampah yang berasal dari wilayah DKI Jakarta kebanyakan berupa sampah stereoform atau sampah plastik.
"Untuk pintu air masih termasuk aman, tinggi air 80 sentimeter," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.