Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masuk Zona Merah Empat Pekan Berturut-turut, Depok Siaga Satu Covid-19

Kompas.com - 06/01/2021, 12:12 WIB
Vitorio Mantalean,
Jessi Carina

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan, Kota Depok berstatus siaga satu Covid-19 saat ini.

Penyebabnya, Depok ditetapkan sebagai kategori zona merah atau wilayah berisiko tinggi penularan virus corona selama empat pekan berturut-turut.

Selain Depok, ada Karawang yang juga dinyatakan sebagai wilayah siaga satu Covid-19 di Jawa Barat oleh Ridwan Kamil.

"Dari awal Desember sampai awal Januari, Depok masih zona merah dan Karawang masih zona merah,” kata pria yang akrab disapa Emil itu kepada wartawan seperti dilansir Kompas.id, Selasa (5/1/2021).

Baca juga: Sebaran Warga Depok yang Terpapar Covid-19 di Tiap Kelurahan, Terbanyak di Mekarsari

”Kami akan optimalkan penanganan di Karawang dan Depok. Sebab, keterisian ruang isolasinya (pasien Covid-19) juga sudah darurat," jelasnya.

Sejak 2 Desember 2020, Emil sudah memaparkan bahwa ketersediaan tempat tidur isolasi pasien Covid-19 di Depok tersisa hanya sekitar 20 persen.

Lonjakan demi lonjakan yang tak kunjung reda, bahkan sekarang jumlah pasien Covid-19 di Depok mencapai torehan terbanyak sepanjang pandemi (3.623), membuat rumah sakit sebagai hilir penanganan wabah makin kepayahan.

Hal tersebut diakui Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Novarita.

"Ya sekarang makin mencekam lah," kata Novarita kepada Kompas.com, Selasa (5/1/2021).

Baca juga: Kasus Covid-19 di Depok Terus Melonjak, ICU Penuh, Sisa Tempat Tidur Isolasi Kian Menipis

"Artinya meningkat terus persentasenya (keterisian tempat tidur isolasi Covid-19 di rumah sakit). Hampir mendekati 90 (persen)," imbuhnya.

Yang lebih gawat lagi, Novarita turut membenarkan bahwa jumlah ruangan ICU (intensive care unit) untuk pasien Covid-19 di rumah-rumah sakit di Depok saat ini sudah penuh.

"Ya, begitu," jawabnya ketika diminta penegasan apakah ICU di RS-RS di Depok sudah penuh.

"Kan (ketersediaan ICU di Depok) cuma 56, yang butuh se-Depok," ucap Novarita.

Emil menyatakan, perhatian khusus untuk penanganan Covid-19 di Depok dan Karawang itu akan dimaksimalkan dengan melibatkan aparat keamana, yakni Polda Jabar, Polda Metro Jaya, Kodam III/Siliwangi, dan Kodam Jaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com