JAKARTA, KOMPAS.com - Viral twit bernada miring tentang seorang pemulung memiliki kios poster Bung Karno.
Pemulung yang dimaksud dalam twit tersebut pernah disambangi oleh Menteri Sosial Tri Rismaharini yang blusukan di kawasan jalan protokol Sudirman-Thamrin pada 4 Januari 2021.
Twit tersebut ditulis akun Twitter @Andhy_SP211 dan sudah di-retweet sebanyak 134 kali serta disukai 253 kali.
Narasi yang dibangun twit dan balasan komentar pada akun @Andhy_SP211 seolah-olah pemulung yang ditemui Risma diatur sedemikian rupa atau di-setting.
Baca juga: Disangka Warganet Penjual Poster Soekarno, Kastubi: Saya Bukan Pelukis, tapi Peluk dan Kiss
Pemulun tersebut dituduh memiliki toko poster Bung Karno.
“Gembel ternyata bisa menjadi profesi yg menguntungkan, bisa ikut drakor tanpa casting pastinya,” tulis Andi SP pada Rabu (6/1/2021) pukul 10.22 WIB.
@Andhy_SP211 menyertakan kiriman dua foto wajah seorang pemulung berambut dan berkumis putih, bertopi hitam, serta mengenakan masker.
@Andhy_SP211 juga menyertakan tangkapan layar dari kiriman akun Facebook yang bernama Adhe Idol.
“Kalau yang menghadap ke depan atau yang rambutnya putih/ubanan itu kek kenal itu, tukang jualan poster Soekarno. Memang dia orang PDIP. Lokasi jualannya Jalan Minangkabau Manggarai. Selain itu dia jualan es kelapa muda juga. Terciduk juga,” tulis Adhe Idol dalam tangkapan layar yang diunggah @Andhy_SP211.
Baca juga: Berdialog dengan Pemulung Saat Blusukan, Risma Janji Carikan Rumah
Selain itu, @Andhy_SP211 juga menyertakan tangkapan layar dari layanan peta digital Google Maps.
Tangkapan layar Google Maps tersebut berisi foto sebuah toko poster dan bingkai Bung Karno.
Kompas.com kemudian menyambangi toko poster dan bingkai Bung Karno yang disebutkan Adhe Idol lalu diunggah @Andhy_SP211 pada Kamis (7/1/2021) siang.
Toko tersebut berlokasi di Jalan Minangkabau, Pasar Manggis, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Kompas.com berhasil menemukan toko tersebut dan menemui pemiliknya, Doni BK (59).
Doni mengaku menyayangkan adanya unggahan yang mengaitkan toko miliknya dengan pemulung yang ditemui Risma.