Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kala Anies Tak Ambil Pusing soal Sanksi Penghentian Bansos dan Denda Rp 5 Juta bagi Penolak Vaksinasi Covid-19

Kompas.com - 19/02/2021, 07:27 WIB
Singgih Wiryono,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Vaksinasi Covid-19 yang dimulai 14 Januari 2021 terus dilanjutkan ke penyuntikan dosis kedua untuk tenaga kesehatan.

Khusus di DKI Jakarta, Vaksinasi Covid-19 untuk penyuntikan dosis pertama sudah mencapai 90,8 persen atau setara 101.920 tenaga kesehatan.

"Dari dosis yang kedua sudah mencapai 52,2 persen atau 58.571. Jadi total (dosis yang sudah disuntikan) satu dan dua sudah mencapai 160.491 dosis," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, Rabu (17/2/2021).

Setelah vaksinasi tenaga kesehatan, pemerintah pusat berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan DKI Jakarta melakukan penyuntikan untuk petugas pelayanan publik.

Baca juga: Anies: Memulihkan Ekonomi Jakarta Harus Dimulai dari Kesehatan Masyarakat

Penyuntikan dimulai Rabu kemarin di Pasar Tanah Abang dengan target 10.000 ribu pedagang pasar yang akan disuntik vaksin Covid-19.

Timbul kekhawatiran, akan ada penolakan dari pedagang pasar yang akan menerima vaksinasi Covid-19.

Riza Patria menegaskan, akan ada dua sanksi yang bisa dikenakan kepada penolak vaksinasi Covid-19, pertama adalah Perpres Nomor 14 Tahun 2021 dengan sanksi penghentian penyaluran bantuan sosial, dan kedua adalah Perda DKI Jakarta Nomor 2 Tahun 2020 dengan sanksi denda Rp 5 juta.

"Bisa dua kali kenanya, kan begitu aturan. Pemerintah pusat tidak kasih Bansos, di DKI didenda," kata Riza.

Anies minta vaksin yang ditolak diberikan ke yang menginginkan

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak mempermasalahkan apabila ada orang yang menolak dilakukan vaksinasi Covid-19 untuk saat ini.

Pasalnya, lanjut Anies, jumlah vaksin Covid-19 masih sedikit, dan jumlah orang yang menginginkan untuk divaksin jauh lebih banyak.

Baca juga: Soal Sanksi Penolak Vaksinasi Covid-19, Anies: Yang Mau Saja Dulu Divaksin

"Sekarang vaksinnya masih sedikit kok, yang mau aja yang divaksin, gampang bukan," ujar Anies, Kamis (18/2/2021).

Anies mengaku baru akan berkomentar terkait sanksi vaksinasi Covid-19 apabila vaksin Covid-19 sudah tersedia lebih banyak dari jumlah penduduk.

"Ngobrolnya (soal sanksi) nanti kalau sudah vaksinnya lebih banyak dari pada jumlah penduduk," ucap Anies.

Penghentian bantuan sosial bagi penolak vaksin

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com