JAKARTA, KOMPAS.com - Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar memastikan kawasan masjid hingga kini masih ditutup dan belum dibuka untuk umum.
Menurut dia, pihaknya hanya membuka area pakir kendaraan dan pintu gerbang Al-Fattah bagi jemaah Gereja Katedral yang ingin melaksanakan ibadah Tri Hari Paskah.
"Teman kita parkirnya terbatas, sementara di sini kan luas, apalagi hari Minggu kan relatif kosong nih kita pinjamkan ke Katedral," ujar Nasaruddin kepada wartawan, Jumat (2/4/2021).
Baca juga: Viral, Pengemudi Fortuner Tabrak Motor dan Todongkan Senjata di Duren Sawit
Para jemaah Gereja Katedral yang membawa kendaraan roda empat hanya bisa masuk ke area parkir Masjid Istiqlal melalui gerbang di Jalan Perwira.
Setelah itu, mereka akan diarahkan untuk keluar area Masjid Istiqlal melalui gerbang IV Al-Fattah yang berada di seberang Gereja Katedral.
Dengan begitu, tidak ada jemaah ataupun pengunjung yang masuk ke dalam bangunan ataupun ruang ibadah Masjid Istiqlal.
Baca juga: Isi Surat Wasiat Teroris Mabes Polri dan Makassar Mirip, Pengamat: Grand Design Jaringan Teror
"Istiqlal kan belum dibuka untuk umum, berarti belum ada massa yang lalu lalang," kata Nasaruddin.
Selama ini, lanjut Nasaruddin, Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral memang selalu saling meminjamkan lahan parkiran apabila ada perayaan hari besar.
Hal tersebut dinilai sebagai bentuk solidaritas antar umat beragama, sekaligus membantu agar pelaksanaan kegiatan keagamaan berjalan dengan baik.
"Kami juga ingin melihat dan menyaksikan pelaksanaan ibadah saudara kami dengan tenang dan baik. Maka istiqlal juga ikut berpartisipasi bagaimana ikut serta berikan rasa aman dan tenang," pungkas Nasaruddin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.