Jumlah Penumpang Terminal Kampung Rambutan Merosot Sejak Pertengahan April

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah penumpang di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, mengalami tren penurunan sejak pertengahan April 2021.

Kepala Terminal Kampung Rambutan Made Jhoni mengatakan, sejak 13 April 2021, jumlah penumpang yang berangkat dari Terminal Kampung Rambutan tak pernah menyetuh 700 orang per hari.

Padahal, sebelum 13 April 2021, jumlah rerata penumpang 900 orang, bahkan pernah mencapai 1.569 orang, yakni pada 1 April 2021.

"Dalam beberapa hari terakhir penumpang rata-rata 400, 500, mentok 625 (16 April 2021)," kata Made saat dikonfirmasi, Selasa (27/4/2021).

Baca juga: Aturan Mudik Terbaru untuk Penumpang Kereta Jarak Jauh dari Jakarta

Data terbaru pada Senin kemarin, jumlah penumpang yang berangkat dari Terminal Kampung Rambutan ada 470 orang.

Made tak menampik, penurunan jumlah penumpang ini imbas dari regulasi pemerintah yang memperpanjang larangan mudik lebaran sejak 22 April 2021.

"Memang ada calon penumpang yang akhirnya batalin tiket, tetapi enggak banyak. Ada satu dua," kata Made.

Pemerintah melalui Satgas Penanganan Covid-19 terus melakukan pengetatan mobilitas Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN) terkait larangan mudik guna menekan penyebaran virus corona.

Baca juga: Doni Monardo: Mohon Tidak Mudik Dulu, Harus Bersabar dan Menahan Diri

Sebelumnya, larangan mudik telah diberlakukan pada 6-17 Mei 2021.

Terbaru, larangan mudik diperketat dan diperpanjang sejak 22 April 2021.

Pengetatan mobilitas tersebut tertuang dalam Addendum Surat Edaran (SE) Nomor 13 Tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah dan Upaya Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) selama Bulan Suci Ramadhan 1442 Hijriah, Rabu (21/4/2021).