Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Diduga Mengantuk, Truk Kontainer Terjun dari Jalan Tol Jakarta - Serpong

Kompas.com - 27/04/2021, 14:10 WIB
Tria Sutrisna,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGSEL, KOMPAS.com - Sebuah truk kontainer keluar dari Jalan Tol Jakarta - Serpong, Tangerang Selatan lalu terjun ke tebing di samping jalan tol itu Selasa (27/4/2021) dini hari.

Kanit Laka Lantas Polres Tangerang Selatan Iptu Agus Sutisna menjelaskan, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 02.30 WIB.

"Kejadiannya dini hari Jam 02.30 WIB," ujar Agus, Selasa siang.

Sopir kendaraan besar tersebut diduga mengantuk dan hilang kendali atas truknya. Truk tersebut kemudian menabrak sisi kanan pembatas Jalan Tol Jakarta - Serpong.

Baca juga: Truk Kontainer Tersangkut di Underpass Pasar Jumat-Ciputat, Damkar: Sudah 5 Kali Kejadian

Truk lalu meluncur ke lahan pepohonan di sisi Jalan Batam yang berada di bawah jalur bebas hambatan tersebut.

"Dugaan sementara sopir ngantuk, oleng, tabrak pembatas. Terus jatuh ke bawah," kata Agus.

Kendati demikian, badan kendaraan itu tidak sampai menutupi Jalan Batam. Truk bermuatan onderdil tersebut tertahan pepohon yang berada di sisi jalan.

Arus lalu lintas di Jalan Tol Jakarta - Serpong maupun di Jalan Batam yang berada di bawahnya tetap normal dan bisa dilalui kendaraan.

"Alhamdulillah di bawah ada pohon. Jadi badan truknya kesangkut tidak sampai jatuh ke jalur arteri," ungkapnya.

Agus memastikan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Sopir kendaraan itu pun hanya mengalami luka ringan dan sudah mendapatkan perawatan.

Truk kontainer yang rusak parah itu masih berada di lokasi kejadian dan akan dipindahkan dengan menggunakan crane.

"Korban tidak ada. Sopir sendirian enggak pakai kenek. Sekarang lagi diurut. Untuk mobil crane sudah di lokasi, dikerahkan dua unit," kata Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com