Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinggalkan Jakarta H-1 Larangan Mudik, Penumpang: Baru Dapat Libur

Kompas.com - 05/05/2021, 18:21 WIB
Sonya Teresa Debora,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan penumpang memilih untuk mudik melalui Terminal Kalideres, Jakarta, pada Rabu (5/5/2021).

Mereka memanfaatkan waktu sebelum larangan mudik mulai berlaku pada 6-17 Mei 2021.

Sejumlah penumpang mengaku berangkat satu hari sebelum larangan mudik berlaku karena baru mendapatkan libur.

"Ya, baru bisa sekarang, baru dapat libur dari kantor," kata Ibo, seorang pemudik ketika ditemui di Terminal Kalideres, Rabu.

Ibo mengaku akan menuju ke Semarang. Ia juga telah melakukan cek kesehatan terlebih dahulu.

Baca juga: Ini Perubahan Jadwal Keberangkatan Awal dan Akhir KRL Commuter Line

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Adi, pemudik lainnya yang juga hendak pergi ke Semarang.

"Maunya juga kemarin-kemarin, tapi baru dapat libur dari kantor sekarang. Paling baru balik lagi tanggal 20-an," ungkap Adi.

Sementara Yuko, pemudik yang hendak ke Purbalingga, mengaku baru dapat mudik karena istrinya baru mendapatkan izin cuti dari kantornya.

"Ini istri baru dapat libur soalnya. Mau ke Purbalingga," kata Yuko.

Sementara, pemudik lainnya, Yuko mengaku baru akan kembali ke Jakarta usai berakhirnya larangan mudik.

"Tanggal 18 baru balik lagi," kata Yuko.

Lonjakan penumpang di Terminal Kalideres atau H-1 penerapan larangan mudik tak sebanyak pada akhir pekan lalu.

"Kalau sampai jam 10.00 WIB (hari ini) sih 150 orang. Kalau dari pantauan tidak seramai Sabtu (1/5/2021) kemarin," kata Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen pada Rabu siang.

Baca juga: Syarat Naik Kereta Selama Masa Larangan Mudik

"Dibandingkan dengan hari-hari sebelumnya memang jumlah penumpang hari ini lebih banyak," imbuh Revi.

Menurut Revi, pada Rabu pagi, penumpang paling banyak ke Lampung dan Jawa Tengah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com