Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksinya Viral di Medsos, Pencuri Motor di Grogol Petamburan Ditangkap Polisi di Kontrakannya

Kompas.com - 04/06/2021, 22:55 WIB
Sonya Teresa Debora,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menangkap dua orang pencuri motor (curanmor) yang beraksi di Jalan Indraloka 1, RT08/10, Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Sabtu (29/5/2021).

Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren, AKP Mubarak mengatakan pihaknya meringkus pelaku di rumah kontrakannya yang terletak di Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Jumat (4/6/2021) malam.

"Pelaku berinisial PS (39) dan G (31) baru saja kami tangkap di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat," kata Mubarak kepada wartawan, Jumat.

Polisi juga menyita sejumlah barang bukti termasuk kunci letter T serta beberapa mata anak kunci.

Baca juga: Polisi Cek Rekaman CCTV untuk Ungkap Kasus Pencurian Motor di Grogol Petamburan

Namun, Mubarak menyatakan pihaknya belum dapat mengungkap lebih jauh terkait kasus ini.

"Nanti akan kita sampaikan dalam keterangan rillis. Karena kita masih akan dalami keterangan dua pelaku ini," kata Mubarak.

Sebelumnya diberitakan, Ade Irfan, korban dari pencurian, menyatakan bahwa motornya hilang setelah diparkir seharian di depan kontrakannya. Padahal biasanya Ade tidak parkir di lokasi tersebut.

"Biasanya enggak parkir di sini. Tapi karena di tempat biasa ada kondangan jadinya parkir di situ," ujar Ade kepada wartawan Rabu (2/6/2021).

Motor tersebut diparkir Ade pada Jumat (28/5/2021). Karena libur, Ade tak keluar kontrakannya selama sehari penuh pada Sabtu, sehingga Ade tak tahu kondisi motornya.

Baru pada Minggu (30/5/2021), saat Ade keluar kontrakannya, ia tak lagi mendapati motornya di lokasi parkir terakhir.

Baca juga: Motor Dicuri di Grogol Petamburan, Aksi Pelaku Terekam CCTV

Ade langsung mengecek CCTV milik tetangganya untuk melihat apa yang sebenarnya terjadi.

Ade pun telah membuat laporan terkait kasus ini.

Adapun, aksi pelaku terekam CCTV dan viral di media sosial pada Rabu (2/6/2921).

Dalam video berdurasi 36 detik, terlihat pelaku yang mengenakan helm tengah berdiri di sebelah motor sasaran. Pelaku memakai jaket berwarna hitam dan celana pendek biru.

Awalnya, ia terlihat menengok ke kiri dan ke kanan untuk memantau keadaan sekitar. Kemudian, pelaku mengeluarkan sebuah benda dari saku jaketnya dan memasukkannya ke kontak sepeda motor. Mesin motor pun menyala.

Pelaku kemudian pergi dengan mengendarai motor curian itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com