JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi memastikan RAR (14), anak yang ditemukan tewas di kali di daerah Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, Sabtu (7/8/2021) malam, bukan korban kekerasan.
Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor (Polsek) Cakung AKP Stevano Leonard mengatakan, RAR memiliki riwayat penyakit epilepsi.
"Pas kami cek ternyata punya riwayat penyakit kejang-kejang," kata Stevano saat dikonfirmasi, Minggu (8/8/2021) pagi.
Baca juga: Anak 14 Tahun Ditemukan Tewas di Kali Penggilingan Cakung
Oleh sebab itu, RAR tidak dibawa ke rumah sakit, tetapi langsung menuju rumah duka.
"Dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan, karena nggak ada tanda-tanda kekerasan," ujar Stevano.
Jasad RAR ditemukan mengambang di kali di daerah Penggilingan, Sabtu malam. Sebelum ditemukan mengambang, RAR sempat untuk pergi main.
"Jadi pukul 14.00 WIB (Sabtu kemarin), pamit pergi main dan minta uang jajan ke neneknya," kata Stevano.
Baca juga: Daftar Tempat di Jakarta yang Pengunjungnya Wajib Punya Sertifikat Vaksinasi Covid-19
Nenek RAR yang khawatir karena cucunya tak kunjung pulang kemudian mencarinya.
"Dicari ke tempat penjual mi. Korban habis beli mi, pergi ke kali. Habis situ nggak kembali," tutur Stevano.
Pada pukul 19.30 WIB, sang nenek dibantu warga memutuskan untuk mencari RAR.
"(Mereka) mencari korban di kali dan ternyata ditemukan dalam keadaan meninggal," kata Stevano.
RAR ditemukan mengambang di kali yang tak jauh dari rumahnya di wilayah RT 15 RW 08 Kelurahan Penggilingan, Kecamatan Cakung.
Baca juga: Fakta Kasus Narkoba Artis Rap, Disebut Pengedar dan Sudah Jadi Pemakai Sejak Sekolah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.