Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keuntungan Turun, PT Delta Djakarta Tetap Berikan Dividen hingga Rp 52 Miliar ke Pemprov DKI

Kompas.com - 25/08/2021, 10:18 WIB
Jessi Carina

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Keuntungan perusahaan bir PT Delta Djakarta turun hingga hampir 61 persen atau sebesar Rp 123,5 miliar dibanding tahun 2019 senilai Rp 317 miliar, tetapi masih memberi dividen kepada pemegang saham, termasuk Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Perusahaan masih mampu memberi pembagian keuntungan perusahaan (dividen) kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sekitar Rp 52,5 miliar yang akan dibayarkan pada 24 September 2021.

"Sekalipun mengalami penurunan cukup tajam, untuk tahun buku 2020 PT Delta Jakarta masih mendapat keuntungan Rp 123,5 miliar," kata mantan Komisaris Utama PT Delta Djakarta Sarman Simanjorang dalam konferensi pers pengunduran diri dari jabatannya di Jakarta, Selasa (25/8/2021).

Baca juga: Sarman Simanjorang Mundur dari Jabatan Komisaris Utama PT Delta Djakarta

Hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahun 2021 ini, kata dia, DKI Jakarta akan mendapat dividen sebesar Rp52,5 miliar.

Sarman menjelaskan, pada tahun buku 2020, penjualan yang dilakukan perusahaan mengalami penurunan sampai 33,9 persen akibat anjloknya kunjungan wisatawan dalam dan luar negeri. Selain itu, akibat banyaknya restoran, kafe, dan hiburan malam yang ditutup.

Akan tetapi, dengan berbagai inovasi dan strategi penjualan yang dilakukan, kinerja PT Delta Djakarta tetap tumbuh positif sekalipun mengalami penurunan keuntungan yang cukup tajam.

"Bisa dibayangkan dalam kondisi ekonomi kita masih dalam posisi resesi, PT Delta Djakarta masih mampu menyetor dividen sebesar itu (Rp 52,5 miliar) ke kas Pemprov DKI Jakarta," ujarnya.

Baca juga: Pengadaan Tanah Makam di Srengseng Sawah: Pemprov DKI Klaim Hemat Rp 2,5 M, Temuan BPK Boros Rp 3,3 M

Hal itu, tambah pria yang sekarang ditunjuk sebagai komisaris BUMN PT Pertamina Geothermal Energy ini, membuktikan bahwa perusahaan minuman beralkohol ini sangat sehat dalam kinerjanya dan memiliki prospek yang sangat bagus ke depan.

Komposisi pemegang saham PT Delta Djakarta Tbk adalah San Miguel sebesar 58,33 persen atau setara 467 juta lembar saham, Pemprov DKI Jakarta sebesar 26,25 persen atau setara 210 juta lembar saham, dan sisanya adalah publik sebesar 15,42 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Megapolitan
Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com