Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Merasa Iba, Korban Pencurian di Bekasi Berikan Sejumlah Uangnya kepada Pelaku

Kompas.com - 14/11/2021, 14:16 WIB
Djati Waluyo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Polisi telah mengamankan dan mempertemukan pencuri sekantong uang dengan pemilik toko beras di Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi.

Pencuri merupakan seorang ibu yang melancarkan aksinya sambil menggendong anak. Aksi yang dilakukannya tersebut terekam kamera pengawas atau CCTV.

Pemilik toko beras selaku korban telah menerima permintaan maaf pelaku dan sepakat berdamai.

Baca juga: Seorang Ibu Sambil Gendong Balita Terekam Mencuri Sekantong Uang di Toko Beras

Panit Reskrim Polsek Bantargebang Ipda Ahmad Harianto mengatakan, pihaknya telah mengamankan pelaku, tidak lama setelah melancarkan aksinya.

"Polsek Pondok Bantar mengamankan pelaku usai pemilik toko memergoki pelaku ketika sedang berada di Pasar Bantargebang," ujar Ahmad saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (14/11/2021).

Ahmad mengatakan, korban dan pelaku melakukan mediasi terkait pencurian ini. Adapun mediasi yang dilakukan di Polsek Bantargebang tersebut berakhir dengan damai setelah pelaku mengakui kesalahanya dan meminta maaf.

Baca juga: Polisi Ungkap Motif Pencuri Sekantong Uang yang Beraksi Sambil Gendong Balita di Toko Beras

"Ibu itu setiap hari berprofesi sebagai pengemis, karena dari sisi kemanusiaan pemilik toko memaafkan. Intinya ibu itu jangan sampai mengulanginya lagi, dan uang yang diambil sudah dikembalikan ke pemilik toko," ujarnya.

Selain bersepakat untuk tidak melanjutkan ke ranah hukum, pemilik toko tersebut juga memberikan uang kepada pelaku karena iba dengan kondisinya.

"Betul (dikasih uang). Jadi karena lihat bawa anak kecil, pemilik toko itu memberikan uang. Intinya mungkin buat anaknya, karena kasihan," ujar Ahmad.

Sebelumnya sebuah rekaman kamera CCTV memperlihatkan seorang ibu sedang menggendong balita melancarkan aksi pencurian uang di toko beras daerah Mustikajaya, Kota Bekasi, Kamis (11/11/2021) siang.

Rekaman yang diunggah akun Instagram @peristiwa_seputar_kita memperlihatkan detik-detik pencuri masuk ke toko beras saat penjaganya sedang terlelap.

Wanita berkaos biru muda itu tanpa rasa takut melangkahi penjaga toko yang sedang tidur di atas lantai. Ia langsung melihat-lihat sekeliling toko mengincar sesuatu yang bisa diambil.

Setelah itu, dia kembali melihat-lihat sekeliling guna memastikan aksinya tidak diketahui warga. Setelah mendapatkan uang dalam kantong plastik, pelaku langsung meninggalkan lokasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com