JAKARTA, KOMPAS.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, kawanan begal mengambil barang berharga berupa ponsel dan motor korbannya, Irwan Abdullah.
Irwan merupakan pengendara ojek online (ojol) yang dibegal saat melintas di Jalan Letjen Suprapto pada Rabu (8/12/2021).
"Adapun barang bukti yang hilang yakni sepeda motor dan ponsel. Korban meninggal dunia di tempat kejadian," ujar Zulpan kepada wartawan, Jumat (10/12/2021).
Baca juga: Kawanan Begal Kembali Beraksi di Kemayoran, Pengemudi Ojek Online Tewas Ditusuk
Irwan meninggal dunia setelah ditusuk oleh kawanan begal. Korban yang merupakan penyandang tunarungu itu mengalami beberapa luka di tubuhnya.
"Korban yang kebetulan tunarungu. Korban meninggal dunia, ada beberapa luka yang dialami oleh korban. Masih dalam pengembangan di lapangan karena penanganan di Polres Jakarta Pusat," kata Zulpan.
Pembegalan yang menimpa Irwan Abdullah bukan yang pertama kalinya terjadi di Kemayoran.
Aksi perampokan berujung maut juga pernah terjadi di kawasan Kemayoran pada 22 Oktober 2021 dini hari.
Baca juga: Polisi Pangggil Bambang Pamungkas Terkait Dugaan Penelantaran Anak
Seorang karyawan Basarnas berinisial MN (22) tewas dibacok kawanan begal saat berada di depan kantornya yang berada di Jalan Angkasa, Kemayoran.
Korban saat itu tengah menunggu ojol di pinggir jalan bersama pacarnya.
Tiba-tiba datang empat orang dengan menggunakan dua sepeda motor, lalu dua orang turun dari motor sambil menenteng senjata tajam.
Pelaku menuduh korban telah memukul adiknya lalu membacok korban. Pelaku kemudian merampas ponsel korban. Korban dirawat ke rumah sakit tetapi nyawanya tidak tertolong.
Polisi kemudian menangkap empat pelaku di tempat berbeda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.