Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bersyukur Bisa Ibadah Tatap Muka, Jemaat Katedral Jakarta: Semoga Pandemi Covid-19 Segera Berakhir

Kompas.com - 24/12/2021, 23:00 WIB
Tria Sutrisna,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Rangkaian ibadah misa malam Natal 2021 secara tatap muka di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, selesai digelar, Jumat (24/12/2021).

Para jemaat pun mengaku bersyukur bisa mengikuti kegiatan tersebut. Mereka juga berharap pandemi Covid-19 segera berakhir sehingga bisa beraktivitas dengan normal.

Sinta (69) datang ke Gereja Katedral bersama keluarga. Mereka mengikuti misa tatap muka sesi kedua yang dimulai pukul 20.00 WIB.

Ibadah yang digelar secara terbatas itu dianggap Sinta cukup mengharukan. Sebab, dia menjadi salah satu jemaat yang tidak bisa mengikuti ibadah tatap muka pada Natal 2020.

"Kami enggak bisa ikut ibadah pada Natal 2020. Jadi cuma ikut secara daring. Tahun ini sangat mengharukanlah ya," ucap Sinta saat ditemui seusai beribadah di Gereja Katedral, Jumat.

Baca juga: Ucapan Syukur Jemaat Katedral Jakarta Ikuti Misa Malam Natal 2021 Terbatas...

Menurut Sinta, pandemi Covid-19 yang melanda Tanah Air sejak 2020 membuat perayaan Natal begitu berbeda. Segala aktivitas menjadi sangat terbatas.

Meski begitu, dia mengaku bersyukur masih diberikan kesempatan untuk merasakan ibadah misa malam Natal 2021.

Pembatasan dan protokol kesehatan yang diterapkan pun dianggap tak mengganggu kekhusyukan ibadah secara langsung di gereja.

"Bersyukur masih dikasih kesempatan tahun ini. Kami bisa kumpul lagi, merayakan hari Natal lagi bersama," kata Sinta.

"Walaupun social distancing-nya ketat, tapi enggak mengganggu. Justru kami malah merasa lebih aman," sambungnya.

Baca juga: Info Lengkap Ibadah Natal di Gereja Katedral, tentang Jadwal Misa hingga Kuota Jemaat

Hal senada di sampaikan Yosi (45). Yosi mengaku bersyukur bisa menjalani ibadah misa malam Natal 2021 di Gereja Katedral bersama istri dan anaknya.

Protokol kesehatan ketat yang diberlakukan bagi para jemaat dirasa tak mengurangi rasa syukurnya bisa kembali beribadah secara langsung di Gereja Katedral.

"Apa pun yang terjadi saya selalu bersyukur, apalagi masih diberikan kesempatan dibandingkan tahun lalu," kata Yosi.

Terlebih lagi, kata Yosi, situasi pandemi Covid-19 di Tanah Air pada tahun ini dianggap telah lebih baik dibandingkan pada 2020.

Baca juga: Dekorasi Natal Katedral Angkat Kekayaan Nusantara, Ada Pohon Natal Raksasa Berlapis Batik

Kondisi ini pun membuat keluarganya bisa beribadah dan merayakan Natal lebih leluasa dari tahun sebelumnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com