Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Bahan Pangan di Pasar Rajawali Jakut Melonjak, Telur Ayam Dijual Rp 35.000 Per Kg

Kompas.com - 27/12/2021, 12:09 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga kebutuhan pokok di Pasar Rajawali, Pademangan, Ancol, Jakarta Utara, disebut naik mencapai 40 persen dari harga normal.

Dayat, salah satu karyawan toko kebutuhan pokok di pasar tersebut, mengatakan bahwa kenaikan harga kebutuhan pokok yang dijual di tokonya terjadi sejak sebelum Natal.

"Kenaikannya dari harga normal 40 persen," kata Dayat ketika ditemui Kompas.com, Senin (27/12/2021).

Dia mencontohkan, harga tomat yang sebelumnya Rp 8.000 per kilogram menjadi Rp 12.000 per kilogram. Begitu pun harga kentang, terong, dan berbagai sayuran lainnya ikut naik.

Kenaikan harga tersebut juga diikuti dengan kenaikan harga bumbu-bumbu masakan.

Baca juga: Harga Pangan di Jakarta Hari Ini, Telur Ayam Tembus Rp 30.276

Kebutuhan pokok lainnya yang mengalami kenaikan harga adalah minyak goreng yang sebelumnya Rp 15.000 hingga Rp 17.000 menjadi Rp 21.000 per kilogram.

Kemudian, telur ayam yang sebelumnya Rp 23.000 per kilogram melonjak menjadi Rp 35.000 per kilogram.

"Saya tidak tahu penyebabnya, tapi Natal dan Tahun Baru ada kenaikan," ujar dia.

Akibat kenaikan ini, kata dia, jumlah pembeli yang berbelanja ke tokonya pun berkurang. Pembeli yang tetap berbelanja juga tidak banyak membeli berbagai kebutuhan pokok.

Dia pun berharap harga kebutuhan pokok kembali murah agar yang pembeli kembali banyak.

Baca juga: Harga Bahan Pangan Naik hingga 40 Persen, Pedagang Keluhkan Pembeli Berkurang

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, dengan adanya kenaikan harga sembako saat Natal dan menjelang Tahun Baru, Pemprov terus melakukan operasi pasar.

Operasi pasar itu merupakan bagian dari kerja sama antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan Perumda Pasar Jaya dan Bulog.

"Insya Allah tetap kami ada program dari Pasar Jaya, kerja sama dengan Bulog ada operasi pasar menjelang Natal hari ini kan ketersediaan pangan tidak ada masalah," kata Riza.

Beberapa komoditas pangan di Jakarta mengalami kenaikan harga. Kenaikan harga sembako bisa diketahui di laman https://infopangan.jakarta.go.id/.

Baca juga: Harga Telur Naik Tajam, Harga Pakan Ayam Tinggi Disebut Jadi Penyebab

Berdasarkan laman tersebut, salah satu harga komoditas yang naik adalah harga telur ayam.

Harga telur hari ini dibanderol Rp 30.276, naik Rp 297 dibandingkan kemarin. Padahal saat normal, harga telur ayam berada di kisaran Rp 23.000-24.000.

Selain itu, harga cabai rawit merah besar juga mengalami kenaikan pada hari ini. Harga komoditas tersebut tercatat naik Rp 877 sehingga menjadi Rp 54.711 per kilogram.

Namun, ada juga harga sembako yang mengalami penurunan pada hari ini. Misalnya harga bawang merah yang turun sebesar Rp 1.304 menjadi Rp 32.000 per kilogram.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com