Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PTM 100 Persen di Tangerang Dimulai Senin Besok, Dinkes Akan Tes Acak Siswa hingga Guru

Kompas.com - 09/01/2022, 11:21 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Pembelajaran tatap muka (PTM) dengan kapasitas 100 persen di sekolah-sekolah di Kota Tangerang, Banten, akan dimulai Senin (10/1/2022).

PTM 100 persen ini tetap digelar meski penyebaran virus Corona, terutama varian Omicron, tengah berlangsung di masyarakat.

Sebagai langkah antisipasi penularan Covid-19, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang akan melakukan tes Covid-19 secara acak.

Kepala Dinkes Kota Tangerang Dini Anggraeni mengatakan, tes acak itu akan dilakukan terhadap siswa, guru, hingga warga sekolah.

Baca juga: SMPN 2 Depok Siap Lakukan PTM 100 Persen, tapi Pemkot Belum Beri Kepastian

"Dinkes mencoba mendampingi pelaksanaan PTM 100 persen, antisipasi pasca libur Nataru (Natal dan Tahun Baru) serta hadirnya varian baru Omicron yang dilihat di nasional kian meningkat," kata Dini, dikutip dari Tribun Jakarta, Minggu (9/1/2022).

Dini mengatakan, pihaknya telah menyiapkan 15 ribu swab PCR. Tes acak akan dimulai Senin besok.

"Masing-masing puskesmas akan berkeliling ke sekolah-sekolah PTM, jika ditemukan kasus, bisa segera ditindaklanjuti," tutur Dini.

Dini memastikan, alat swab PCR di Kota Tangerang masih dalam jumlah yang aman.

Baca juga: Pemerintah Diharapkan Tidak Ragu Hentikan PTM 100 Persen jika Kasus Covid-19 Melonjak

"Jika ditemukan pelajar, guru atau warga sekolah yang positif, varian Omicron atau apa pun itu, untuk penanganan semua sama saja. Mereka yang positif akan dikarantina, sedangkan yang kontak erat akan diswab hingga diisolasi sementara," ujar Dini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com