Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Lonjakan Pasien, Pasokan Oksigen di Wisma Atlet Diklaim Aman Hingga 4 Bulan ke Depan

Kompas.com - 18/01/2022, 05:00 WIB
Reza Agustian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Sakit Darurat Covid (RSDC) Wisma Atlet mempersiapkan pasokan oksigen untuk 3 sampai 4 bulan ke depan.

Kasus Covid-19 yang terus melonjak, khususnya di wilayah DKI Jakarta, membuat RSDC Wisma Atlet melakukan berbagai persiapan guna menghadapi lonjakan pasien Covid-19.

Salah satu usaha tersebut ialah dengan memastikan pasokan oksigen yang cukup.

Baca juga: UPDATE 17 Januari: Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Bertambah Jadi 2.535 orang

"Kami siapkan oksigen yang cukup," kata Koordinator Humas RSDC Wisma Atlet Kolonel dr Mintoro Sumego, Senin (17/1/2022).

Selain itu, tower isolasi yang telah disiapkan RSDC Wisma Atlet berjumlah tiga tower yaitu tower 5, 6, dan 7. Sehingga kapasitas tempat tidur di RSDC Wisma Atlet menjadi 5.939 tempat tidur.

"Dengan adanya tambahan tower 7 tingkat keterisian kamar turun menjadi 43 persen," ujarnya.

Mintoro mengatakan, jika nantinya ada lonjakan kasus, pihak RSDC Wisma Atlet akan menambah tenaga kerja dan relawan.

"Sesuai arahan atasan kami siapkan personil ada dokter, perawat, tenaga medis, dan non medis," terang dia.

Baca juga: Update Klaster Covid-19 Krukut: Warga Terpapar Jadi 89 Orang, Sebagian Tunggu Panggilan Wisma Atlet

Adapun di RSDC Wisma Atlet sekarang ini terdapat 1.508 relawan.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, jumlah pasien di RSDC Wisma Atlet per Senin (17/1/2022) ini berjumlah 2.535 pasien.

Sebanyak 87 persen pasien di RSDC Wisma Atlet merupakan repatriasi atau WNI yang positif Covid-19 setelah bepergian dari luar negeri.

Mintoro sendiri menghimbau kepada masyarakat agar selalu mematuhi peraturan terkait protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah.

"Covid-19 belum selesai, masyarakat sebagai garda terdepan jangan panik tapi tetap waspada. Jangan menghindari karantina, jangan takut di tracing, dan segera vaksin apapun jenisnya," tutup Mintoro.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com