Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laka Lantas Libatkan Motor dan Truk Tangki di Kebon Jeruk, Seorang Penumpang Ojol Tewas

Kompas.com - 22/01/2022, 17:17 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kecelakaan lalu lintas (laka lantas) terjadi di Jalan Panjang, Kedoya Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, pada Sabtu (22/1/2022) sekitar pukul 14.00 WIB.

Kanit Laka Lantas Wilayah Jakarta Barat AKP Hartono mengatakan, kecelakaan itu menyebabkan satu orang tewas.

"Iya benar ada satu orang yang tewas, namun masih kami dalami perihal kasus ini," kata Hartono saat dihubungi, Sabtu.

Kapolsek Kebon Jeruk Kompol Slamet Riyadi mengatakan, kecelakaan itu melibatkan truk tangki dengan ojek online (ojol).

Baca juga: Penjambret yang Tewaskan Penumpang Ojol di Pulogadung Ditangkap, Polisi Temukan Klip Bekas Sabu

"Iya benar, antara truk tangki dengan sepeda motor," kata Slamet saat dihubungi terpisah.

Firdaus (27), salah satu saksi mata di lokasi kejadian, mengatakan bahwa dalam kecelakaan itu seorang penumpang ojol terlihat mengalami luka parah. Ia menduga, korban meninggal di tempat.

"Penumpangnya meninggal, perempuan. Dia luka parah di kepala sampai bagian dada atas," kata Firdaus saat ditemui di lokasi, sesaat setelah kejadian.

Firdaus mengatakan, korban ditemukan dalam posisi tengkurap dan masih memakai helm.

Sementara itu, lanjut Firdaus, kondisi pengemudi ojol selamat. Namun, mengalami sejumlah luka-luka ringan.

Sementara itu, Unit Laka Lantas Wilayah Jakarta Barat saat ini tengah melakukan penyelidikan atas kecelakaan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com